Tolak RUU HIP, Ribuan Warga Padang Berkumpul Di Masjid Agung Nurul Iman
Ahad, 5 Juli 2020
Faktakini.net, Jakarta - Gelombang penolakan terhadap RUU HIP terus meluas di berbagai daerah, termasuk di kota Padang, Sumatera Barat.
Hari ini Ahad (5/7/2020) ribuan warga masyarakat Padang berkumpul di halaman Masjid Agung Nurul Iman Kota Padang, Sumatera Barat.
Banyak diantara warga yang hadir membawa spanduk berisikan tagar #TOLAKRUUHIP #TOLAKKOMUNISME.
Salah satu koordinator aksi, Ustad Jel Fathullah mengatakan telah melakukan apel siaga yang siap mengawal terhadap Rancangan Undang-undang tentang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).
Kata dia, kegiatan hari ini akan ada orasi-orasi dari para tokoh yang hadir.
"Kegiatan ini disepakati oleh semua elemen. Tujuan kita menetapkan sikap yang melemahkan ideologi kebangsaan kita," ujarnya, Minggu (5/7/2020).
Kata dia, pembelaannya terhadap Pancasila yaitu menolak RUU RIP, dan akan ditolak semuanya.
"Karena dasar negara tidak bisa dibawa ke ranah seperti itu. Turun namanya ke level Undang-undang. Sumbar menyatakan bahwa Pancasila adalah aset tokoh sumbar yaitu Mohammad Yamin," ujarnya.
Ia berharap masyarakat Sumatera Barat harus bisa menjaganya. Karena menurutnya, orang Minang berfalsafah Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah.
Ia mengungkapkan ideologi komunis bertentangan dengan falsafah yang dipegang orang Minang.
"Ini sudah menjadi isu Nasional. Kita akan kawal terus, seluruh elemen masyarakat yang siaga satu itu, seluruh pencak silat se-Sumbar akan siaga, pesantren se-Sumbar akan siaga, ormas se-Sumbar akan siaga, tokoh-tokoh akan menjadi rujukan dalam mengeluarkan intruksi-intruksi," sebutnya.
Foto: Apel siaga terhadap penolakan RUU HIP di halaman Masjid Agung Nurul Iman Kota Padang, Sumatera Barat, Ahad (5/7/2020)
Sumber: tribunnews.com