Mantab! Ternyata Ini Yang dilakukan Anies Untuk Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19



Rabu, 12 Agustus 2020

Faktakini.net

Mantab! Ternyata Ini yang dilakukan Gubernur Anies untuk Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19

Per tanggal 11 Agustus 2020, tercatat ada 26.624 kasus Covid-19 yang ada di Jakarta. Hal tersebut menjadikan Jakarta sebagai penyumbang kasus positif Covid terbanyak di Indonesia. Gubernur DKI Jakarta, ternyata Gubernur Anies Baswedan meminta kepada seluruh puskesmas dan tenaga medis yang ada di Jakarta untuk fokus mencari kasus baru yang ada di Jakarta.

“Tenaga medis jangan hanya menunggu masyarakat untuk datang dan periksa ke puskesmas, tapi harus aktif mencari pasien yang berpotensi terpapar Covid-19,” ujarnya kepada redaksi, Rabu (12/08) lalu.

Gubernur Anies mengatakan ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh pihak puskesmas untuk menemukan kasus baru Covid-19.

Pertama, puskesmas harus melakukan tracing terhadap pasien positif Covid-19. Kedua, cek epidemologi, wawancara, dan identifikasi orang yang kontak dengan pasien positif Covid-19 selama 14 hari terakhir. Ketiga, lakukan tes swab. Keempat, puskesmas harus memetakan daerah dengan risiko tertinggi penyebaran Covid-19 dan mengadakan tes massal. Terakhir, Puskesmas harus menyiapkan data dan memantau kelompok risiko.

“Melalui cara-cara itulah, kita bisa menekan bahkan memutus mata rantai penyebaran kasus baru Covid-19,” terangnya.

Hingga 11 Agustus 2020, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan aktive case finding sebanyak 98.348 orang dengan 4.706 orang di antaranya ditemukan positif Covid-19. Sehingga, lanjut Anies positive rate active case finding di Jakarta mencapai 4,8%.

“Bila ada pasien yang positif Covid-19, pihak puskesmas akan mengatur isolasi mandiri atau dirawat, lalu akan di tracing lagi,” papar Anies.

Dengan demikian, Gubernur Anies menambahkan pasien yang sebagian besar orang tanpa gejala bisa segera isolasi mandiri dan yang sakit akan segera diobati.

“Kita harus aktif mencari orang yang terpapar untuk mempercepat pemutusan mata rantai Covid-19 dan menyelamatkan banyak nyawa. ” pungkasnya.

Luar biasa usaha Gubernur Anies dalam penanganan Covid-19. Ia tidak khawatir kasus positif terlihat meningkat secara statistik. Ia lebih memikirkan keamanan dan keselamatan warganya. Semakin banyak yang dilacak dan dilakukan test, maka semakin baik pula tindakan pencegahan dan pengobatan. DKI Jakarta hingga saat ini menempati peringkat pertama dalam hal test terahadap kasus Corona bahkan hingga 4 kali lipat melebihi standar yang ditetapkan oleh badan kesehatan dunia (WHO). Sudah selayaknya semua pemimpin daerah meniru langkah Gubernur Anies.

Oleh Daniel Gusanto, Netizen