FPI Umumkan Persiapan Penyambutan Kepulangan Habib Rizieq Sudah 75 Persen, Dubes Agus Kepanasan?





Ahad, 18 Oktober 2020

Faktakini.net, Jakarta - Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Haji Munarman mengatakan kepulangan Imam Besar mereka, Rizieq Shihab ke Indonesia semakin dekat. Meski begitu, ia belum mau memastikan waktu pasti Rizieq kembali dari Mekkah, Arab Saudi.

"Atas izin Allah, Insya Allah IB HRS akan pulang sesuai waktu yang ditentukan oleh Allah," kata Ustadz Munarman saat dihubungi Tempo, Sabtu, 17 Oktober 2020.

Haji Munarman pun mengatakan FPI sudah mempersiapkan kepulangan ini. "Persiapan kami sejauh ini sudah 75 persen," kata Ustadz Munarman.

FPI sebelumnya mengungkapkan Habib Rizieq akan segera pulang. Mereka menyebut tanpa bantuan pemerintah Indonesia, akhirnya terdapat kejelasan dan titik terang mengenai kepulangan Habib Rizieq.

FPI mengungkapkan cekal terhadap Rizieq sudah dicabut. Selain itu, denda apapun yang ditanggung Habib Rizieq telah dihapuskan karena beliau tidak bersalah. 

Namun Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh seperti kepanasan mengetahui Habib Rizieq akan pulang ke tanah air. 

Bukannya memberikan bantuan diplomatik supaya Habib Rizieq segera pulang, Dubes yang akrab dengan Guntur Romli aktifis JIL cs ini langsung nyaut, lalu mengklaim Habib Rizieq belum bisa keluar dari Arab Saudi karena statusnya masih Blinking merah atau red blink di internet. 

Sebagaimana diketahui pasca Aksi-Aksi Bela Islam yang digagas oleh Imam Besar Habib Rizieq Shihab dalam melawan kedzalliman dan penistaan agama Islam yang dilakukan oleh Ahok sukses besar, upaya kriminalisasi dan pembusukan terhadap Habib Rizieq makin masif dilakukan oleh musuh-musuh Islam.

Selain mendadak dijerat dengan berbagai kasus, upaya pembunuhan karakter juga serentak dilakukan oleh pihak-pihak yang dendam kepada Habib Rizieq, antara lain dengan membuat dan menyebarkan chat fiktif untuk memfitnah Habib Rizieq.

Mereka para kaki tangan taipan aseng itu dendam setengah mati pada Habib Rizieq atas kalah telaknya Ahok di Pilgub DKI 2017 dari paslon Anies-Sandi, dan dibuinya Ahok selama dua tahun penjara karena terbukti menistakan agama Islam. Bagi mereka, Habib Rizieq lah "biang kerok" dibalik nyungsepnya si Ahok.

Setelah menunaikan ibadah umroh di Arab Saudi, hingga kini Habib Rizieq masih tidak bisa pulang ke Indonesia. Habib Rizieq dicekal oleh pemerintah Saudi, dan urusan pencekalan ini diduga kuat melibatkan Otoritas pemerintah Indonesia seperti yang kerap dikatakan oleh Habib Rizieq Shihab maupun Duta Besar Saudi sebelumnya Syaikh Osama Al-Shuaibi.

Sumber: tempo.co dan lainnya