FUI: Penghinaan Terhadap Nabi Muhammad SAW Di Prancis Harus Dihentikan
Kamis, 29 Oktober 2020
Faktakini.net
Forum Umat Islam (FUI)
Penghinaan Nabi Muhammad SAW Di Prancis Harus Dihentikan
Sehubungan dengan berkembangnya sikap dan tindakan Islamophobia yang disponsori oleh Presiden Perancis Emmanuel Macron yang menjadikan gerakan penghinaan dan permusuhan kepada Islam dan kaum muslimin, wabil khusus kepada Nabi Muhammad saw., maka Forum Umat Islam (FUI) yang merupakah wadah silaturrahmi dan koordinasi pimpinan dan aktivis ormas/lembaga Islam di Jakarta menyatakan :
1. Sikap menyatakan permusuhan kepada Islam dan kaum muslimin, wabil khusus kepada Nabi Muhammad saw. adalah sikap bodoh dan berbahaya yang menyebabkan pelakunya akan mendapatkan kutukan dari Allah di dunia dan akhirat serta akan mendapatkan azab dari Allah SWT di akhirat kelak. Allah SWT berfirman:
Sesungguhnya orang-orang yang menyakiti Allah dan Rasul-Nya, Allah akan melaknat mereka di dunia dan di akhirat dan menyediakan azab yang menghinakan bagi mereka. Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan tanpa ada kesalahan yang mereka perbuat, maka sungguh mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata” (QS. Al Ahzab ayat 57-58).
2. Sebagai bentuk konkrit atas kutukan Allah dalam ayat di atas, Nabi Muhammad Saw. telah menghukum mati orang-orang yang melakukan tindakan menghina dan menyakiti Allah dan Rasul-Nya sebagaimana perintah Nabi Saw. kepada para sahabat untuk mengeksekusi Ka’ab bin Al Asyraf, gembong Yahudi kota Madinah. Nabi Saw. bersabda:
Siapa yang akan mengeksekusi Ka’ab bin Al Asyraf, sebab dia benar-benar telah menyakiti Allah dan Rasul-Nya. Sahabat Nabi Saw. yang bernama Muhammad bin Maslamah r.a. melaksanakan dengan membunuh tokoh Yahudi itu di rumahnya. (lihat Fathul Bari karya Ibnu
Hajar Juz 5/143).
Dalam kitab As Sharim Al Maslul (Pedang Yang Terhunus atas Para Pencela Rasulullah Saw.) Ibnu Taimiyah mengatakan bahwa hukuman mati itu bisa dibatalkan bila pelaku pencela Rasul adalah orang kafir kalau dia bertaubat dan masuk Islam. Tapi bila dia sudah muslim lalu mencela Nabi Saw. maka hukuman mati atasnya bersifat tetap, baik dia bertaubat ataupun tidak.
Oleh karena itu, Forum Umat Islam (FUI) menyerukan:
1. Kepada Macron dan bangsa Perancis kami ingatkan bahwa leluhur kalian Raja Francis 1 pernah berhutang budi kepada Sultan Sulaiman Penguasa Khilafah Utsmaniyah Penguasa Agung Dunia Islam yang di masa lalu telah berjasa membebaskan Raja Francis 1 dari serbuan Spanyol, kenapa kalian hari ini memusuhi dan menghina, Nabi Muhammad saw., Islam dan umat Islam?
Hentikanlah dan bertobatlah sebelum kalian dihinakan oleh Allah SWT.
Semoga laknat Allah segera menimpa kalian jika kalian tidak segera berhenti dan bertaubat.
2. Kepada Para penguasa muslim di seluruh Negara di dunia Islam agar segera mengirimkan sikap keras kepada kepada bangsa dan Negara Perancis, khususnya pemerintahan Presiden Macron agar segera menghentikan penghinaan dan permusuhan kepada Nabi Muhammad Saw, Islam, dan kaum muslimin serta menyampaikan bagaimana ancaman hukum Islam atas tindakan bodoh mereka dan meminta mereka bertaubat dan masuk Islam serta tidak mengulangi lagi tindakan bodoh tersebut. Jika hal itu tidak dipenuhi, maka hendaknya para penguasa muslim mengumumkan perang jihad fi sabilillah kepada Pemerintahan Perancis sampai mereka mengubah sikapnya.
3. Kepada kaum muslimin di seluruh dunia Islam agar melakukan AKSI-AKSI PEMBELAAN KEPADA NABI MUHAMMAD SAW. di BULAN MAULID NABI SAW INI (RABI’UL AWWAL 1442H) dengan MENGAGUNGKAN ALLAH DAN RASUL-NYA, MENINGGIKAN kalimat Tauhid LAILAAHAILLALLAH MUHAMMADURRASULULLAH, MENGUTUK KERAS tindakan Macron dan bangsa Perancis atas penghinaan mereka kepada baginda Nabi Muhammad saw., serta MELAKUKAN BOIKOT atas SELURUH PRODUK Perancis. Mari kita teladani tindakan tegas baginda Rasulullah Saw. terhadap orang-orang kafir yang menghina, menyakiti, dan memusuhi Allah dan Rasul-Nya. Allah SWT berfirman:
Sungguh telah ada dalam diri Rasulullah Saw. suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan hari kiamat dan yang banyak mengingat Allah (QS. Al Ahzab ayat 21).
Juga firman-Nya:
Agar kalian beriman kepada Allah dan Rasul-nya, menolong agama-Nya, dan
bertasbih kepada-Nya pagi dan petang. (QS. Al Fath ayat 9).
Jakarta, 12 Rabiul Awwal 1442H/29 Oktober 2020
FORUM UMAT ISLAM (FUI)
KH. Muhammad Al Khaththath
Sekretaris Jenderal