Acara Maulid Di DPP PKS, Habib Salim Segaf Aljufri: Para Penghina Nabi Akan Diazab

 





Selasa, 3 November 2020

Faktakini.net, Jakarta - Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H dengan tema Membela Kehormatan Rasulullah SAW di DPP PKS, Jl. TB. Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Ahad malam (1/11/2012).

Kegiatan ini berlangsung secara offline dengan peserta terbatas dan secara virtual dibeberapa kanal sosial media PKS. Hadir secara langsung Ketua Majelis Syura PKS Habib Salim Segaf Al Jufri, Ketua Dewan Syariah Pusat Surahman Hidayat, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekretaris Jendral DPP PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi, Bendahara Umum DPP PKS Mahfudz Abdurahman dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta beberapa tokoh agama yang hadir secara virtual.

Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Salim Segaf Al-Jufri prihatin terhadap peristiwa penghinaan yang dinyatakan oleh Presiden Perancis Emmanuel Macron.

“Pemimpin yang seharusnya membuat situasi kondusif, kenyataannya juga memberikan dukungan bahkan biasa-biasa saja. Dia tidak tahu bahwa apa yang mereka lakukan tersebut melukai 1,7 milyar umat Islam di seluruh dunia,” kata Habib Salim dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw di DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Ahad malam (1/11/2020).

Namun ia yakin bahwa dalam Al-Qur’an telah dibuktikan orang yang memperolok-olok Rasulullah akan dihancurkan langsung oleh Allah.
 
“Sejarah telah membuktikan itu semua. Allah memelihara, menjaga Rasul dari kejahatan mereka. Sepanjang sejarah, mereka yang menghina dan memperolok baginda Rasul akan terjadi banyak azab dan musibah terjadi pada mereka semua,” ujar Habib Salim.

Dalam acara tersebut, ia juga mengingatkan bahwa pembelaan yang kita lakukan kepada Rasulullah harus dilakukan dengan cara yang Islami.

“Kita sebagai umat Islam yang jumlahnya lebih dari 1,7 milyar di dunia pasti semua tidak rela kalau Rasul kita dijelek-jelekan, dipermainkan, dibuat karikatur. Kita harus membalasnya dengan cara yang Islami,” pesannya.

Habib Salim menekankan kalau ingin mencapai tujuan yang bagus, maka juga harus ditempuh dengan cara yang bagus.

“Tidak dibenarkan untuk mencapai tujuan yang indah dengan menghalalkan berbagai cara. Dan pasti semua ini punya hikmah dan rahasia,” ujarnya. 

Sumber: suaraislam.id dan lainnya