Balas Tudingan Ngawur Mahfud MD Terhadap IB HRS, Sekum FPI: Mahfud Pagi Kedele Sore Tempe




Kamis, 5 November 2020

Faktakini.net, Jakarta - Sepertinya, bukan hanya Dubes RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel yang terkesan kelabakan dan kalap karena Imam Besar Habib Rizieq Shihab akhirnya berhasil pulang ke Indonesia sehingga akhirnya melontarkan statemen-statemen yang tidak perlu bahkan ngawur, tetapi juga Menkopolhukam Mahfud MD. 

Mahfud kembali melontarkan pernyataan ngawur untuk kesekian kalinya terhadap Habib Rizieq yang akan pulang ke Indonesia tepat pada hari Pahlawan, Selasa (10/11/2020). 

Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Haji Munarman akhirnya membalas tudingan Mahfud MD terkait rencana kepulangan Habib Rizieq Shihab.

Ustadz Munarman menyebut, Menko Polhukam itu bukanlah orang yang suci dan bukan merupakan orang yang mumpuni dalam ilmu agama.

Ustadz Munarman juga menyebut, bahwa Mahfud memang tokoh yang omongan tak bisa dipegang alias munafik.

“Sekarang ini susah kalau ngomong sama orang yang pagi kedele sore tempe,” sindirnya.

Habib Rizieq sendiri sudah memastikan, bahwa proses kepulangannya itu tidak dibantu oleh siapapun. Termasuk pemerintah atau pihak pemerintah di luar negeri.

Sejak awal, kata dia, pemerintah Indonesia sama sekali tidak terlibat.

“Jika pemerintah mengaku ikut dalam lobi kepulangan saya, maka saya katakan dengan tegas itu bohong besar. Itu hoaks,” tegasnya.

Sebaliknya, proses kepulangannya itu hanya dilakukan oleh dirinya sendiri dan FPI serta pemerintah setempat.

Mahfud sebelumnya mengklaim Habib Rizieq dicekal Pemerintah Arab Saudi bukan karena permintaan Pemerintah Indonesia tetapi lantaran dianggap melakukan pengumpulan dana untuk kegiatan politik.

Melanjutkan tuduhannya, Mahfud mengatakan setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, akhirnya pencekalan Habib Rizieq dicabut. Ia tidak terbukti mengumpulkan dana untuk tujuan politik.

“Nah, sesudah itu diurus, beberapa waktu lalu, kira-kira sebulan atau tiga minggu lalu, itu Arab Saudi sudah mencabut itu bahwa itu tidak cukup bukti,” klaim Mahfud.

“Dia ingin pulang terhormat, gitu. Nah silahkan ajalah urus begitu, itu kan urusan dia dengan Pemerintah Arab Saudi, bukan urusan kita,” tuding Mahfud sembari tertawa di Cokro TV. 

Habib Rizieq sendiri telah menepis segala tudingan menyesatkan Mahfud cs. 

Melalui pernyataan yang disiarkan oleh Front TV, Habib Rizieq bahkan telah menunjukkan bukti-bukti surat bahwa ia telah diperpanjang visanya oleh Kerajaan Saudi, tanpa perlu mengurus Bayan Safhar atau membayar denda overstay atau apapun namanya, semuanya mudah dan hal ini membuktikan segala tudingan Mahfud adalah dusta dan kebohongan besar. Habib Rizieq bersih dari segala pelanggaran selama di Arab Saudi. 

Karena itu akibat ulahnya menebar hoax, Mahfud kini terancam karena 

Habib Rizieq telah menegaskan ia akan memproses hukum siapapun pihak yang melempar hoax termasuk yang bilang Habib Rizieq dideportasi atau overstay di Saudi. 

Sumber: fajar.co.id dan lainnya.