dr Tirta Heran, Kerumunan Di Petamburan Ditegur, Tapi Gibran Cs Di Pilkada Solo Tidak
Kamis, 19 November 2020
Faktakini.net, Jakarta -
Relawan COVID-19, dr. Tirta Mandira Hudhi menyebut seharusnya Satuan Tugas COVID-19 merangkul Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab dalam membantu mengedukasi protokol kesehatan COVID-19. Hal ini mengingat massa Habib Rizieq dinilai banyak.⠀
⠀
"Di sini yang viral Habib Rizieq pulang dijemput, bandara penuh. Kita sudah tahu di sini massa Habib banyak, harusnya ajak Habib untuk mengedukasi. Apa sudah diajak dialog, tokoh-tokoh yang jemput sudah diajak diskusi?" kata Tirta dalam acara Indonesia Lawyers Club tvOne #ILCProkesDilanggar, Selasa (17/11).⠀
⠀
Dia pun heran dengan pencopotan Irjen Pol Nana Sudjana dari posisi kapolda Metro Jaya. Menurut dia, Irjen Nana sudah banyak membantu pencegahan COVID-19. Tapi, seakan karena kasus ini tindakannya seakan tak dipandang.⠀
Ia pun meminta, jangan cuma kerumunan Habib Rizieq yang dipersoalkan. Namun, juga kerumunan kampanye pilkada termasuk saat massa pendukung mengantar calon wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka ke KPU.⠀
Dia bilang saat momen mengantar Gibran, massa pendukung tumpah ruah.⠀
"Kalau mau bijak tegas, ayo tegas semua. Jangan anak Presiden di Solo (kampanye tidak ditegur). Habib Rizieq tegur, semua tegur," tutur Tirta.⠀
#vivacoid #drtirta #ILC #IndonesiaLawyersClub #HRS #FPI #HabibRizieqShihab