Mobil Komando FPI Meluncur Ikuti Aksi Bela Nabi Di Kedubes Prancis
Senin, 2 November 2020
Faktakini.net, Jakarta - Penghinaan dan fitnah terhadap Islam yang dilakukan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron menuai kecaman deras umat Islam di seluruh dunia, sehingga marak aksi unjuk rasa mengecam Macron dan menyerukan untuk memboikot Produk Prancis.
Umat Islam di Bangladesh, Turki dan lainnya sudah melakukan aksi demonstrasi. Aksi demonstrasi di Indonesia direncanakan berlangsung pada hari Senin (2/11/2020) dan dilakukan di tiga kota sekaligus yaitu Jakarta, Surabaya dan Makassar. Diprediksi nanti massa peserta aksi akan mencapai puluhan ribu orang.
Aksi serentak di tiga kota ini insya Allah akan dihadiri oleh Para Ulama, Habaib, Tokoh-tokoh Ormas Islam dan ribuan umat.
Di Jakarta, 'Aksi Bela Nabi Sekaligus Maulid Agung Baginda Rasulullah SAW', pada hari Senin 2 November 2020, akan dilakukan di depan Kedubes Prancis di Jl MH Thamrin Nomor 20, Gondangdia, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, mulai Sholat Dzuhur berjamaah hingga selesai.
Dari foto yang diterima oleh Redaksi Faktakini.net Senin (2/11/2020) sekitar pukul 10.20 WIB, mobil Komando FPI beserta ribuan massa sedang bersiap untuk menuju lokasi aksi di Kedubes Prancis.
Sementara di Surabaya, titik kumpul aksi pada hari Senin (2/11/2020) berada di PDM Jl. Wuni no. 9 Surabaya pukul 12:00 WIB. Lokasi aksi adalah di Konjen Prancis Jl. Mawar no. 4-6 Surabaya, Jawa Timur.
Direncanakan massa akan berkumpul di PDM pukul 12:00 WIB - jam 14:00 WIB. Menuju Konjen Prancis - 15:00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan Sholat Ashar berjamaah di depan konjen - 15:30 WIB, lalu Orasi & Aksi Teatrikal, dan aksi selesai pukul 17:00 WIB.
Dan di Kota Makassar, Aksi Bela Nabi di Kota Serambi Madinah ini pada hari Senin (2/11/2020) akan berlangsung mulai pukul 08:30 Wita sampai selesai, bertempat di Monumen Mandala (Samping Hotel Novotel), Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Acara akan diisi dengan Doa, Tausiyah dan Ikrar Seruan Boikot Nasional Produk Prancis.
Imam Besar Habib Rizieq Shihab telah menginstruksikan umat untuk menghadiri dan mensukseskan Aksi-Aksi Bela Nabi.