(Video) Babe Haikal Gilas Tudingan Mahfud Yang Klaim Kepulangan HRS Karena Deportasi Dan Overstay

 




Ahad, 8 November 2020

Faktakini.net, Jakarta - Semakin dekat hari kepulangan Imam Besar Habib Rizieq Shihab ke Indonesia, badai serangan hoax dan fitnah semakin deras dilontarkan kepada beliau oleh pihak-pihak yang kontra. 

Dalam sebuah acara dialog di televisi, Ustadz Haikal Hassan akhirnya "menampar" tudingan dan hoax yang dilontarkan oleh Menkopolhukam Mahfud MD yang ia klaim pulang karena dideportasi dan overstay. Babeh Haikal, begitu beliau disapa mengkritik Mahfud dan menyebut tudingan Mahfud tidak elok dan hoax. 

Sebagaimana diketahui Habib Rizieq Shihab telah memberikan pengumuman terkait rencana kepulangannya ke RI. Habib Rizieq mengungkapkan pengajuan bayan safar dibatalkan oleh otoritas Saudi, namun diganti dengan perpanjangan visa.

Semula Habib Rizieq menjabarkan soal pengajuan bayan safar atau izin keluar dari Saudi. Ketika itu, lanjut dia, pihak imigrasi Saudi sudah mengonfirmasi Habib Rizieq bisa mendapatkan bayan safar, namun akhirnya batal.

Karena itu, pihak otoritas Saudi melihat saya tidak layak mendapatkan bayan safar. Karena itu, sekali lagi bayan safar itu dibatalkan dan kami sekeluarga tidak dapat exit permit, bayan safar, atau izin keluar dari Saudi,

"Tetapi kemarin siang pada saat tahap akhir kami datang ke imigrasian di Kota Jeddah, kami mendapatkan kenyataan ternyata akhirnya rencana bayan safar yang semula akan diberikan kepada saya dan keluarga dibatalkan. Jadi permohonan bayan safar itu yang semula diterima kemudian dibatalkan sehingga kami sekeluarga tak mendapatkan bayan safar," jelas Habib Rizieq dalam video yang diunggah akun YouTube Front TV, Kamis, 5 November 2020.

Habib Rizieq menjelaskan soal pembatalan bayan safar itu. Dia mengatakan, jika menggunakan bayan safar untuk balik ke RI, dia bisa tercatat memiliki masalah di Saudi.

"Karena sifatnya daripada bayan safar itu tak menghapus overstay, sehingga kalau saya menggunakan bayan safar, dalam arsip saya di keimigrasian Saudi akan ada catatan buruk bahwa saya pernah melakukan kesalahan, overstay walaupun saya dimaafkan, dimaklumi, diizinkan pulang, tapi catatan itu menjadi buruk," ujarnya.

"Karena itu, pihak otoritas Saudi melihat saya tidak layak mendapatkan bayan safar. Karena itu, sekali lagi bayan safar itu dibatalkan dan kami sekeluarga tidak dapat exit permit, bayan safar, atau izin keluar dari Saudi," tambah Habib Rizieq.

Berbagai kemudahan ini tentu menunjukkan Habib Rizieq mendapat perlakuan istimewa dari Kerajaan Saudi Arabia, masya Allah... Dan segala tudingan dari Mahfud MD soal deportasi dan overstay adalah hoax. 

Habib Rizieq mengungkapkan dirinya akan terbang dari bandara Kota Jeddah, Arab Saudi pada Senin, 9 November 2020 pukul 19.30 waktu setempat, dengan nomor penerbangan SV 816.

"Pesawat kami akan tiba mendarat di Bandara Cengkareng hari Selasa, 10 November 2020 jam 9.00 pagi waktu Jakarta di terminal 3 Bandara Cengkareng," kata Habib Rizieq dalam kanal YouTube Front TV dilihat Rabu, 4 November 2020.

Klik video: