6 Laskar Dibunuh, IB HRS Ditahan, FPI Dan Ormas Islam: Kami Tak Akan Mundur Selangkah Pun!
Rabu, 16 Desember 2020
Faktakini.net, Jakarta - Tragedi memilukan tewasnya 6 Laskar FPI secara keji dan penahanan Imam Besar Habib Rizieq Shihab dengan dalih kerumunan acara Maulid Nabi Muhammad SAW, terus menuai protes dan kecaman dari umat Islam.
Aksi-aksi unjuk rasa marak dilakukan warga masyarakat di berbagai daerah termasuk hari ini, Rabu (16/12/2020) di Kabupaten Bekasi, Lampung Utara, Pamekasan, Sumenep dan sebagainya terkait hal itu.
FPI, GNPF Ulama, PA 212 dan Ormas-Ormas Islam mengeluarkan pernyataan sikap tegas hari ini dan membacakan pernyataan nya di Petamburan, Jakarta Pusat.
Pernyataan sikap itu ditandatangani oleh Ustadz Shobri Lubis Ketua Umum FPI, Ustadz Yusuf Martak Ketua GNPF Ulama dan Ustadz Slamet Maarif Ketua PA 212.
Dalam kesempatan itu para Tokoh dan Ulama yang hadir mengangkat tangan dan menunjukkan kedua jempolnya, sebagai simbol dukungan kepada Habib Rizieq Shihab dan tekad akan terus berjuang menegakkan kebenaran.
"Kami tidak akan pernah mundur selangkahpun dan tetap berjuang menegakan keadilan dan melawan kedzoliman demi keselamatan agama, bangsa dan Negara baik IB HRS bersama Kami ataupun tidak bersama Kami dari arogansi kekuasaan yang dipertontonkan oleh aparat pemerintah", dalam pernyataan yang dibacakan oleh Habib Muchsin bin Ahmad Alatas itu.
"Menuntut diusutnya secara tuntas dan terbuka eksekutor dan aktor intelektual dibalik gugurnya 6 Syuhada dan Menuntut pembebasan IB HRS tanpa syarat", demikian pernyataan selanjutnya.
FPI, GNPF Ulama, PA 212 dan Ormas-Ormas Islam juga menyerukan kepada Tokoh dan umat Islam untuk tetap bersatu dan berjuang sesuai dengan konstitusi yang ada dan jangan terpengaruh dengan pihak-pihak manapun yang berupaya mengadu domba dan melemahkan perjuangan umat dengan cara intimidasi serta pemberian dalam bentuk materi.
Serta mengajak umat Islam untuk meningkatkan Iman dan Taqwa dengan cara bertaubat, kembali kepada هللا ,memperbanyak Dzikir dan doa agar هللا memberikan kemenangan kepada Kita dan menghancurkan musuh-musuh Agama, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Klik video: