Berikan Klarifikasi di Polda, BHF FPI Banten: Umat Islam Banten Datang Sendiri Karena Cinta HRS

 

Selasa, 22 Desember 2020

Faktakini.net, Jakarta - Polda Banten memanggil 4 tokoh ulama Banten yakni Ketua Pembina Forum Persaudaraan Umat Islam Banten, KH. Enting, Ust. Abdul Karim, Ketua Front Pembela Islam Kota Serang, Kiyai Nasehudin dan Ust. Abu Wildan terkait kerumunan massa yang dilaporkan oleh Banten Lawyer Club (BLC) yang tidak berakhlak melaporkan ulama ke Polda Banten.

Ulama Banten memenuhi panggilan pemeriksaan Polda Banten atas laporan BLC yang tidak berakhlak itu pada Senin (21/12/2020) dengan didampingi tim advokasi muslim BHF FPI Banten yang diketuai oleh Pak Julianto memberikan keterangan kepada Faktakini.net, ia menuturkan bahwa sebelum diadakannya aksi di Masjid At-Tsauroh pada Rabu (25/11/2020) yang lalu massa sudah dibatasi 100 orang saja.

“Sebetulnya, perkumpulan atau kerumunan yang terjadi di sana adalah bentuk reaksi dari masyarakat muslim yang ada di Kota Serang. Waktu itu, rencana yang dikoordinaskan hanya mencapai 100 orang saja, namun karena masyarakat muslim antusias, sehingga masyarakat muslim yang datangsangatbanyak,”tuturnya di Mapolda Banten usai melakukan klarifikasi, pada Senin (21/12/2020).

Ia mengatakan, aksi tersebut juga sebagai bentuk bahwa Banten menerima kedatangan HRS, mengakuinya sebagai keturunan Rasul dan bentuk kutukan keras terhadap pembakaran dan penghinaan terhadap HRS yang terjadi pada Jum'at (20/11/2020) lalu. Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa tim advokasi muslim BHF FPI Banten juga membuat laporan mengenai ujaran kebencian yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab pada aksi penolakan HRS.

Berbagi :