FPI Jaktim Serahkan Dana Bantuan Umat Untuk Keluarga 6 Syuhada FPI

 



Senin, 14 Desember 2020

Faktakini.net, Jakarta - Jakarta - Insiden penembakan pada enam laskar khusus Front Pembela Islam (FPI) membuat Simpati semua kalangan, baik dari kalangan internal FPI dan masyarakat umum.

Dewan Pimpinan Wilayah FPI Jakarta Timur tak ketinggalan mengajak pengurus, anggota dan simpatisannya untuk melakukan Penggalangan Donasi untuk para Pahlawan Revolusi Akhlaq, Hasil Donasi yang terkumpul Sejumlah Rp. 29.600.000,- (Dua Sembilan Juta Enam Ratus Ribu Rupiah).

Tanggal 13/12 dana yang terkumpul untuk para Syuhada dan Mujahid, kami Pengurus Wilayah FPI Jakarta Timur membagi 2 Team untuk penyerahan Donasi untuk para Syuhada dan Mujahid.

Team 1 yang diKoordinatori oleh KH Syafi'i (Ketua DPW FPI Jakarta Timur) menuju Kerumah Syuhada 

1. Almarhum Syuhada Ahmad Sofiyan

2. Almarhum Syuhada Muhammad Reza

3. Almarhum Syuhada Faiz Ahmad Syukur

Team 2 yang diKoordinatori oleh Ustadz Mulyadi (Wakil bidang Jihad Jakarta Timur) dan didampingi oleh pengurus DPD FPI Ustadz Ria Susilo (Wakabid Hisbah DPD) yang menuju kerumah Syuhada 

1. Almarhum Syuhada Andi Oktiawan

2. Almarhum Syuhada Lutfil Hakim 

3. Almarhum Syuhada Muhammad Suci Khadavi Poetra.

" Saya sebagai Perwakilan FPI Jakarta Timur mengucapkan Inailaihi wainailaihi rojiun telah Syahid para Pejuang FPI yang Gugur dalam Pengawalan dalam tugas menjaga Imam Besar Umat Islam Indonesia AL-Habib Muhammad Rizieq Syihab Semoga Allah memberikan Surga Firdaus untuk para Syuhada serta diberikannya Ketabahan Untuk Keluarga yang ditinggalkan dan Saya juga berterimakasih untuk semua para donatur yang ikut serta dalam penggalangan dana untuk Syuhada Semoga Allah Memberkahi dalam setiap usaha-usahanya". Tutur kata dari KH syafii sebagai Ketua DPW FPI Jakarta Timur.

Dalam Kasus ini gugurnya para Syuhada yang sangat keji dengan banyaknya Luka-luka dan lubang bekas tembakan yang banyak pada tubuh para Syuhada Semoga allah berikan Azab yang amad perih didunia dan neraka tempatnya untuk para pelaku pembunuh Syuhada.

Menumpahkan darah seorang Muslim tanpa hak adalah kejahatan yang besar dan dosa yang besar. Nampak sekali busuknya perbuatan ini karena dalam satu ayat Al Qur’an, Allah mencela dengan beberapa celaan. Allah ta’ala berfirman:

وَمَن يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُّتَعَمِّدًا فَجَزَآؤُهُ جَهَنَّمُ خَالِدًا فِيهَا وَغَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُ وَأَعَدَّ لَهُ عَذَابًا عَظِيمًا

“Barangsiapa yang membunuh orang beriman dengan sengaja, maka balasannya adalah NERAKA JAHANNAM, ia kekal di dalamnya, ia mendapatkan MURKA ALLAH, dan LAKNAT ALLAH atasnya, dan Allah janjikan baginya ADZAB YANG PEDIH.” (QS. An Nisa: 93).

Allah juga berfirman:

وَالَّذِينَ لا يَدْعُونَ مَعَ اللَّهِ إِلَهًا آخَرَ وَلا يَقْتُلُونَ النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلاَّ بِالْحَقِّ وَلا يَزْنُونَ وَمَن يَفْعَلْ ذَلِكَ يَلْقَ أَثَامًا يُضَاعَفْ لَهُ الْعَذَابُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَيَخْلُدْ فِيهِ مُهَانًا

“(Orang beriman) adalah orang-orang yang tidak menyembah kepada selain Allah bersamaan dengan menyembah Allah juga. Dan tidak membunuh jiwa yang Allah haramkan, kecuali dengan hak, dan tidak berzina. Barangsiapa yang melakukan itu semua, maka ia berdosa, Allah akan LIPAT-GANDAKAN ADZABNYA di hari kiamat, dan ia kekal di sana dalam keadaan hina” (QS. Al Furqan: 68-69)

Sumber: Achmad Saogi Kontributor LIF Jakarta Timur