Habib Idrus bin Ali Alhabsyi: Tiga Potensi Kekuatan Umat Islam
Jum'at, 29 Januari 2021
Faktakini.info
Tiga Potensi Kekuatan Ummat Islam.
(Sayyid Idrus bin Ali al Habsyi S.Fil, i )
Di masa masa kebangkitan Islam dan bisa melahirkan generasi yang tangguh, karena pada saat itu Ummat Muslimin memiliki 3 kekuatan.
1. Kuat aqidah dan iman nya
2. Kuat kecintaan pada ilmu
3 kuat ibadah, zuhud.
Di zaman Shalahudin al Ayubi inilah Ummat Islam memikiji tiga kekuatan tersebut. Sehingga tampil sebagai generasi yang bisa membalikan keadaan, dari generasi yg lemah dan kalah menjadi generasi yang kuat dan menang dan disegani.
Bangkitnya kaum muslimin dari keterpurukan ketika perang salib bukan kebangkitan seorang Shalahudin al Ayubi, tetapi kebangkitan " Satu generasi Shalahudin" di penuhi dgn generasi generasi yang tangguh. Shalahudin al Ayubi bukanlah pemain tunggal yg turun dari langit. Tetapi dia adalah produk sebuah generasi baru yang telah di persiapkan oleh para Ulama yang hebat. Dua Ulama yang berjasa besar dalam menyiapkan generasi baru itu adalah Imam Ghazali dan Syekh Abdul Qadir al Jailani.
Di perang salib inilah Imam Ghazali berhasil menggabungkan konsep jihad al nafs dan jihad qital. Melalui kitab monumental nya Kitab Ihya Ulumuddin, Imam Ghazali dalam soal jihad menekankan pentingnya mensimultankan berbagai jenis potensi dalam perjuangan ummat, baik potensi jiea, harta dan juga keilmuan. Dan Imam Ghazali memadukan antara jihad al nafs dgn jihad al qital.
(Di kutib dari kitab Hakadza Zhara jilu Shalahuddin.. Ditulis oleh Dr Madjid Irsan al Kilani)