BK FPI Dan Relawan Bagikan Bantuan Logistik Di Desa Alat, Arangani dan Papagaran, Hantakan HST Kalsel
Kamis, 4 Februari 2021
Faktakini.info, Jakarta - Relawan Gabungan Kalsel Salurkan Bantuan Logistik dan Kebutuhan lain nya di Desa Alat, Arangani dan Papagaran Kec. Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan, Rabu (3/2/21).
Banjir Bandang Di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kec. Hatakan yang terjadi (14/1/21) Masih banyak menyisakan luka dan truma yg mendalam. Terutama bagi warga yg kena dampaknya dan Rumah-rumah mereka yang Rusak berat dan Hanyut di bawa lumpur dan air banjir bandang beberapa minggu yang lalu.
Hari Rabu, (3/2/21) Para Relawan Gabungan yang terdiri dari Front Persaudaraan Islam (FPI) dan lainnya Bergerak kembali Memberikan Bantuan Berupa Sembako, peralatan dapur, Terpal, Kasur, selimut, hambal, kebutuhan bayi, anak-anak dan dewasa, obat-obatan dan lain-lainnya.
Ada 3 buah mobil Pick up bantuan yang mereka kirimkan untuk pengiriman yangg Ke lima ke Kecamatan tersebut, dan ada 70 orang Relawan terdiri dari:
- Relawan Bidang Kemanusiaan FPI kalsel
- Relawan Amuntai peduli sesama HSU
- Relawan Cetana HSU
- Relawan Para Pencari berkah HSU
- Relawan Pemburu berkah Danau panggang
- Relawan Kompas Negara HSS
- Relawan Khadimul Ummat HST
- Relawan Balangan
- Relawan Rayder Hantakan
Para Relawan Membagikan di 3 desa hari ini, Desa yg mereka tuju Desa Alat, Desa Arangani dan Desa Papagaran Kec. Hantakan Kabupaten HST.
Untuk Rute pertama para Relawan Membagikan ke desa Arangani, Dari Kec. Hantakan sekitar 15 menit naik roda dua, Selain Membagikan sembako dan Kebutuhan lain nya para relawan dari ibu-ibu dan Ustadzah Menghibur anak-anak, dengan Mengajak anak2 Bernyayi lagu islami, tebak surah- surah pendek, bercerita, dan membagikan Snack serta mainan untuk mereka.
Anak-anak dengan sangat gembira menyambutnya,dan menerimanya, begitu relawan dari Ibu dan para ustadzah datang anak-anak di desa Arangani sudah berkumpul di tenda, dan menyambutnya dengan Salam dan gembira.
"Jelang dua jam lebih di desa Arangani, para Relawan melanjutkan ke desa berikut, desa Papagaran, Jalan yg di tempuh kesana sekitar 1 jam, jalan pegunungan, berliku, jurang dan tebing, desa yang berada di atas pengunungan HST, dari atas desa ini pun terlihat kota Barabai dari atas gunung tersebut, Bahkan Pengunungan meratus terlihat, Di mana-mana pengunungan terlihat, tanjakan yang tinggi dan curam membuat Relawan silih berganti mendurung kendaraan roda dua mereka secara bergantian," kata Buya Yusuf.
Beberapa minggu yang lalu jalan menuju ke Desa Papagaran ini longsor, dan ada beberapa desa juga di gunung ini kena dampak dan rumah mereka hancur dan rusak parah, kebanyakan Penghuni di desa-desa ini para penduduk lokal Asli, dari suku dayak.
"Sejam perjalanan dengan penuh tantangan dan was-was serta hati-hati Akhirnya terbayarkan juga di salah satu gunung kita berhenti sejenak bersama para relawan pas di puncaknya terlihat indah pengunungan, dan kota barabai," lanjut Buya Yusuf
"Setelah melanjutkan perjalanan ke desa papagaran, Bantuan berupa sembako dan kebutuhan lainnya kita serahkan ke RT setempat karena cuaca saat itu kurang bersahabat dan gerimis, takutnya hujan lebat dan kita para relawan terjebak disana gak bisa turun. kalau hujan deras jalan licin, dan Takutnya longsor", kata Rahmadi Relawan dari Hantakan.
"Kurang lebih Jam 18.00 wita Kita kembali ke Posko kita di Hantakan dan bersiap-siap untuk pembagian ke tiga, desa yang di tuju desa Alat, Bantuan yang di bagikan berupa Sembako, terpal, peralatan dapur, Kebutuhan anak-anak dan yg lain nya, Para Relawan bergerak kembali, jarak tempuh dari Posko hanya 10 menit.", lanjutnya.
Kedatangan Para Relawan Gabungan di sambut Gembira oleh para warga Desa Alat Yang berada di tenda-tenda, anak-anak pun menyambut dengan gembira, para Relawan ibu-ibu dan ustadzah pun menyempatkan menghibur Anak-anak tersebut.
Pas Sampai waktu Magrib Para Relawan Gabungan pun kembali pulang ke Posko Di Hantakan, untuk melakukan Sholat magrib berjamaah dan istirahat.
Hari Rabu (3/2/2021) dengan waktu satu hari mereka Bagikan bantuan di tiga desa, Para Relawan merasa Puas, senang dan gembira, Cape atau pun lelah hilang melihat kegembiraan warga.
Buya Yusuf selaku Korlap dari HSU mengatakan 15 hari sudah kita bersama alam, alhamdulillah selain kita membantu tenaga, kita pun sudah mengirimkan 5 Kali logistik dan kebutuhan lain nya di daerah sini, Kalau di hitung dengan Dana lebih kurang 100 jutaan yang sudah kita salurkan kesini.
Alhamdulillah berkat kerja sama para relawan Gabungan, dari awal banjir, evakuasi warga dan yang lainnya, akhirnya bisa kita kerjakan dengan kerja sama, tanpa kerja sama team walaupun bantuan banyak tidak akan pernah terlaksana, karena dari kerja sama dan kekeluargaan lah yang pada akhirnya terwujud dan bisa terlaksana semuanya ini.
Semua ini juga atas bantuan dari pada Para donator-donatur dan warga-warga Hsu dan luar dari pada hsu, dan perhatian dari pada kawan-kawan kita di kalsel, Banua 6 dan DPP Hilmi kemanusian pusat dan Kalsel.
"Ulun mewakili kawan-kawan semuanya mengucapakan Banyak-banyak terima kasih, yang sebesar-besarnya atas semua bantuan pian-pian barataan, berupa Dana, tenaga, fikiran dan do'a yang sudah meringankan beban Saudara-saudara kita di HST dan Kec.Hantakan yg terkena Dampak Banjir Bandang, Mudah-mudahan Allah swt membalasnya dengan sebaik-baiknya balasan, dan mudah-mudahan Allah swt ridhoi, berkahi dan di Rahmati kita semuanya....", ujar Mahlopi mewakili Relawan Gabungan.