Tepis Tudingan Keji, Aziz: Rekening FPI Digunakan untuk Membantu Sesama Umat

 




Selasa, 1 Februari 2021

Faktakini.info, Jakarta - Dalam era Globalisasi ini, rasanya teramat aneh bila Ormas-ormas besar tak memiliki arus lalu lintas keuangan lintas negara dalam transaksi rekeningnya, misalnya yang dikirimkan oleh Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan lainnya. Hal itu pun terjadi pada rekening Front Pembela Islam (FPI). 

Eks Wakil Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Aziz Yanuar SH menanggapi hasil analisis Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terhadap 92 rekening FPI. Dari hasil tersebut ditemukan beberapa rekening yang dituding melawan hukum.

Aziz menegaskan, hal tersebut tidak benar dan merupakan tuduhan yang keji. "Tidak benar ya. Itu tuduhan keji. Rekening kami hanya dipakai untuk kegiatan membantu sesama kemanusiaan dan keumatan," katanya saat dihubungi Republika, Senin (1/2/2021).

Dia mengatakan, ditemukan adanya transaksi luar negeri itu juga untuk membantu masyarakat Palestina dan etnis Rohingya. Karenanya, dia sangat kecewa atas tuduhan yang dilakukan pemerintah terhadap FPI. 

"Ya rekening itu untuk membantu sesama umat muslim. Ini hanya dicari-cari celah untuk dikriminalisasi. Jahat sekali itu makhluk," kata dia.

Sebelumnya diketahui, Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) merampungkan pemeriksaan terhadap 92 rekening Front Pembela Islam (FPI). Pemeriksaan termasuk pihak terafiliasi yang telah dilakukan proses penghentian sementara transaksi.

"Berdasarkan hasil koordinasi dengan penyidik Polri, diketahui adanya beberapa rekening yang akan ditindaklanjuti penyidik Polri dengan proses pemblokiran karena adanya dugaan perbuatan melawan hukum," kata Ketua PPATK Dian Ediana Rae dalam keterangan tertulis di Jakarta, Ahad (31/1/2021).

Foto: Aziz Yanuar

Sumber: republika.co.id