Aksi Sosial PA 212 Di Sulbar, Security Masjid Di Banten, Majlas QofHaa'Wawuhaa Di Bekasi
Kamis, 4 Maret 2021
Faktakini.info, Jakarta - Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) hingga saat ini masih aktif melakukan kegiatan sosial kemanusiaan dan membantu korban bencana alam serta warga masyarakat yang membutuhkan bantuan.
Dengan dipimpin oleh Ustadz Romadi Yanto, hari Ahad (28/2/2021) dilakukan Penyaluran Donasi untuk Warga Terdampak bencana Gempa di Mamuju Sulawesi Barat dari PA 212 yang disalurkan ke warga Kelurahan Sinyonyoi Selatan.
Alhamdulillah pemberian bantuan itu telah diterima dengan baik oleh warga Sinyonyoi Selatan dan mereka mengucapkan terima kasih.
...
Sebelumnya komunitas Security Masjid bersinergi bersama lintas komunitas lainnya yaitu KISSPI, MPJI, Patners Wakaf ID, MJF Chanel, dan Team Rescue mengadakan bakti acara santunan yang bertajuk Touring Sedekah Santuan Anak Yatim Piatu di daerah Kampung Gunung Kaler, Tangerang Banten pada hari Sabtu 27 Februari 2021
Sebanyak 80 anak yatim piatu terpilih atau yang paling berhak pada kesempatan ini memperoleh santunan berupa perlengkapan sholat, uang saku, dan makanan ringan
Acara seremonial ini diisi dengan sambutan-sambutan dan pemberian santunan secara simbolis dengan penyerahan santunan kepada anak yatim yang dipimpin langsung oleh Bapak Mansur Peltu dari komunitas Security Masjid
"Anak yatim merupakan amanah yang Allah berikan kepada manusia yang berakal. Mereka (anak yatim piatu) diamanahkan untuk disantuni sebagaimana menyantuni diri sendiri dan keluarga, dan menyantuni anak yatim telah menjadi salah satu tanggung jawab sosial kita bersama" ujar Bapak Mansur Peltu
Bang Akmal Fikri dari komunitas MPJI menambahkan "Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi anak yatim piatu apalagi disaat pandemi seperti ini"
Sumber : Ani
...
Sementara itu pada hari Rabu, 3 Maret 2021 Majlas QofHaa'Wawuhaa bersama H. Syarif Jatikramat berkunjung memberikan donasi berupa logistik makanan dan pakaian di desa Sumber Urip Pabayuran, Babakan Banten, Kabupaten Bekasi.
Penanggulangan banjir akibt tanggul Sungai Citarum jebol dan perbaikan daerah aliran sungai menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Bekasi tahun ini. Program prioritas itu untuk mengatasi banjir tahunan yang rutin menerjang daerah tersebut.
Tahun ini, banjir terjadi akibat tanggul Sungai Citarum jebol di di Kecamatan Pebayuran dan Muaragembong.
Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi Sukmawatty mengatakan program tersebut merupakan salah satu langkah prioritas penanggulangan banjir Bekasi.
"Untuk penanganan banjir memang tidak bisa parsial. Karena lokasi kita ada di daerah hilir yang menampung aliran dari hulunya sebelum ke laut," katanya di Cikarang, Selasa 23 Februari 2021.
Sejumlah langkah penanganan yang direncanakan tahun ini adalah perbaikan pintu air bendung dan normalisasi sungai yang mengalami pendangkalan. Termasuk perbaikan titik-titik tanggul yang jebol serta perbaikan gorong-gorong dan saluran air yang mampet.
"Seluruh pekerjaan itu disesuaikan dengan kewenangannya, karena ada pekerjaan yang menjadi skala prioritas provinsi dan pusat juga," katanya.
Kabupaten Bekasi tengah menginventarisasi penyebab banjir sekaligus mendata kerusakan infrastruktur akibat banjir.
Sukmawatty berharap program pengendalian banjir ini bisa segera terealisasikan agar banjir tahunan tidak terulang kembali. "Kami inginnya secepat mungkin, begitu DPA (dokumen pelaksanaan anggaran) disahkan, segera action ke lapangan," kata dia.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, banjir tahun ini meluas hingga ke 19 kecamatan. Tahun lalu, banjir hanya di 12 kecamatan. Sedikitnya 155 titik di 69 desa dan kelurahan menjadi lokasi banjir yang menyebabkan 25.375 keluarga terdampak.
Banjir parah tahun ini diklaim bukan disebabkan intensitas hujan tinggi maupun efek pembangunan melainkan tanggul jebol di Kecamatan Pebayuran, Muaragembong, serta Kedungwaringin. Akibatnya, 12 ribu warga Kecamatan Pebayuran terpaksa diungsikan karena permukiman mereka terendam air setinggi 2,5 meter.