Teror 4 Hari Beruntun Di 4 Lokasi Berbeda Di Jakarta, Ciamis Dan Makassar, Kerjaan Siapa

 

Kamis, 25 Maret 2021

Faktakini.info, Jakarta - Kediaman Aziz Yanuar SH, pengacara Habib Rizieq Shihab di daerah Duren Sawit Jakarta Timur hari ini, Kamis (25/3/2021) sekitar pukul 5 pagi mendapat teror dari pihak yang tak dikenal berupa pelemparan cat yang mengenai mobil yang sedang diparkir dan aspal. 

Kepada Faktakini.info, Zaki dan Syafi'i dua orang anggota Front Persaudaraan Islam (FPI) dari Bekasi yang selalu mengawal Aziz setiap hari karena wilayah Duren Sawit lebih dekat dengan Bekasi, mengatakan bahwa sejak hari Sabtu (20/3/2021) sekelompok orang memang sudah melakukan pengintaian, memantau dan melakukan foto-foto di kediaman Aziz. 

Namun saat didatangi oleh tetangga dan warga setempat, sekelompok orang yang dipastikan berasal dari luar itu langsung kabur. 

Zaki mengatakan pelaku tidak berani masuk ke dalam rumah Aziz dan hanya melemparkan cat dari luar pagar, dan mengenai mobil adik-adik Aziz dan lantai depan rumah. 

Setelah itu, sebuah benda mencurigakan ditemukan di dekat kediaman Ketua Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Rakyat (KAMI) Ahmad Yani yang berlokasi di Cipinang Indah, Jakarta Timur, Jumat (26/3) pagi. 

Dari foto yang beredar, benda mencurigakan itu berbentuk seperti tabung dengan isolasi hitam. Lalu, pada bagian ujung benda itu terdapat sebuah jam analog berbentuk kotak dan berwarna merah yang sempat diduga bom itu. Team gegana kemudian meluncur ke lokasi dan melakukan pemeriksaan. 

Tak hanya itu. Ponpes dan rumah KH. Wawan Malik Marwan, Tokoh FPI Ciamis hari Sabtu dini hari (27/3/2021) sekitar jam 2 diserang oleh orang tidak dikenal berupa saung dibakar dan mobil ustadz wawan disiram air keras. 

Ustadz Wawan kemudian melaporkan  peristiwa penyerangan itu ke polisi, dan pihak aparat telah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP, Sabtu (27/3).

Dan di hari ini, Ahad (28/3/2021) siang terjadi sebuah ledakan yang diduga berasal dari bom bunuh diri di depan Gereja Katedral di Jalan Kartini, Makassar Sulawesi Selatan, sehingga menimbulkan korban. 

Berbagai peristiwa teror yang terjadi selama empat hari beruntun di empat lokasi yang berbeda ini tentu sungguh memilukan dan bisa membuat warga masyarakat saling curiga.

Masyarakat tentu ingin tau siapa aktor intelektualnya nya, dan apakah pelaku nya berasal dari kelompok yang sama atau berbeda-beda.

Foto: Benda mencurigakan diduga bom ditemukan di dekat rumah Ketua Komite Ekskutif Kami, Ahmad Yani di Cipinang, Jakarta Timur.Foto/Istimewa