Oknum Polisi Ditangkap Karena Bawa Amunisi Ilegal, Diduga Mau Dijual Di Intan Jaya Papua

 


Sabtu, 17 April 2021

Faktakini,info

Perihal: *Penemuan Amunisi jenis campuran di X-ray perintis Bandara Douw Aturure Nabire  oleh petugas X-ray dan anggota Satgas Paskhas yang di bawa oleh oknum Polisi.* 

*I. Fakta-fakta.*

A. Pada 15 April 2021 Pukul 07.15 WIT di temukan munisi jenis campuran, di cargo perintis bandara Nabire yang di bawa oleh oknum Polisi,  rencana menuju Sugapa mengunakan Maskapai Smart PK SNS dengan Pilot Daniel dan Copilot Faris

*B. Adapun Kronologis penemuan:*

1.Pada saat barang masuk X-ray kelihatan barang mencurigakan oleh petugas X-ray dan anggota satgas Paskhas berupa amunisi dalam tas punggung warna hitam,selanjutnya dilaksanakan pembongkaran bersama Kp2 dan anggota satgas paskhas yang sedang bertugas di X-ray dan ditemukan munisi, magasen, sangkur.

*C. Adapun data barang yang di temukan:*

1. 51 butir munisi 5,56
2. 1 munisi jenis mouser
3. 16 butir munisi Ak 7.62 mm
4. 6 Munisi Revolofer 10 mm
5. 1 Sangkur 
6. 1 Magazen ss1

2. Selanjutnya ybs, di panggil dari ruang tunggu oleh petugas ke ruang X-ray dan mengakui mempunyai barang tsb dan mengakui bahwa ybs anggota Polisi atas Nama:

Nama      : Haile ST. Wambrauw
Pangkat  : Bripka/ Polri
Ntp          : 80101100
Jabatan  : Ba Satlantas 
Kesatuan: Polres Biak Numfor

3. Setelah di konfirmasi ke Ybs tidak mau bicara tetapi menyampaikan melalui perwakilan Kp3  a.n Brigadir Sammuel pu Nyaman dan perwakilan Kodim a.n Kopda Romli bahwa ybs mau koordinasi tapi anggota Paskhas suruh menunggu Danpos Paskhas tetapi ybs tetap berangkat terbang menuju Sugapa tanpa koordinasi lagi. 

4. Setelah diketahui oleh anggota Paskhas ybs tetap terbang, anggota Paskhas langsung koordinasi sama Danpos Paskhas,kemudian Danpos paskhas memerintahkan  ke anggota paskhas kordinasi dengan Tower Bandara supaya pesawat Smart PK SNS perintah Landing kembali di bandara Nabire. 

5. Setelah Landing ybs di turunkan dan di amankan ke kantor Kp3 dikawal oleh Danpos Kp3 dan Danpos Paskhas dan anggota Elang II

6. Di Pos Kp3 di adakan introgasi ke Ybs oleh Pihak Propam Polres Nabire di dampingi Danpos Paskhas, Kp3 serta anggota Elang , ybs menyampaikan bahwa munisi tersebut akan di bawa ke Intan Jaya tempat tugas Ybs . Ybs mengakui bahwa barang bawaan tersebut semua memang tidak Resmi. 

7. Selanjutnya ybs di amankan ke polres Nabire oleh Propam Polres Nabire untuk ditindak Lanjuti. 

*II. Catatan.* 

1. Indikasi barang ilegal tersebut akan di jual ke intan Jaya


*III. Dokumen terlampir*

*Demikian DUMM*