Tertangkap Kamera CCTV, Ini Ciri-Ciri Pelaku Teror Rumah Ketum PA 212

 

Kamis, 1 April 2021

Faktakini.info, Jakarta - Rumah Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, KH Slamet Ma’arif kembali menjadi sasaran aksi teror orang tidak dikenal (OTK) pada Kamis, 1 April 2021. Sama seperti sebelumnya, pelaku kali ini ini pun melempar kaca rumah dengan menggunakan batu jenis coneblock.

Berdasarkan rekaman kamera pengintai atau CCTV, pelakunya diduga berjumlah empat orang saling berboncengan menggunakan dua unit motor. Mereka mengenakan helm dan jaket.

“Ciri-ciri badannya ya gemuklah, kekar,” kata Slamet saat ditemui di rumahnya di Jalan Gatot Kaca, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 01:59 WIB. Saat itu, Slamet dan keluarga sudah tidur pulas.

“Ya kita pas lagi tidur tahu-tahu dengar suara genjrang kaca pecah. Kita bangun, kita lihat belakang tidak ada apa-apa kemudian saya curiga jangan-jangan kayak dulu nih. Kita buka gorden dari dalam, wah iya nih,” tuturnya.

Para pelaku, lanjut Slamet, masuk dari arah depan gang, dan sempat memutar di ujung jalan, tak jauh dari rumahnya.

“Sampai sini (rumah) dia lempar, dia langsung ngebut keluar gang,” jelasnya.

Kasus itu telah dilaporkan Slamet ke polisi. Dan bahkan sejumlah petugas juga sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Beberapa barang bukti, seperti pecahan kaca dan batu telah dibawa untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Ustadz Slamet maarif mencurigai pelakunya sama dengan yang melakukan teror-teror sebelumnya. Dan sebagai sosok warga negara yang taat hukum Ustadz Slamet tetap melaporkan kejadian ini ke aparat kepolisian dan pihak aparat telah melakukan olah TKP, pagi ini Kamis (1/4/2021), walaupun ia mengaku pesimis karena teror-teror yang ia alami sebelumnya hingga kini para pelakunya pun tidak satupun yang ditangkap. 

Aksi teror pertama yang menimpa Slamet terjadi hari Selasa 18 Februari 2020 dini hari sekitar jam 03.00 WIB, dimana saat itu rumah beliau dilempari 2 buah batu yang cukup besar yang menyebabkan kaca jendela rumah hancur. 

Hanya selang beberapa saat, teror kembali terjadi ketika Ketum PA 212 itu sedang jamaah Sholat shubuh di masjid, pelaku teror kembali lagi dan melempar 2 batu bata ke arah pintu.

Sedangkan teror kedua terjadi pada hari Ahad, 6 Desember 2020, mobil Ustadz Slamet yang terparkir di Garasi, sekitar 50 meter dari rumahnya, di pecahkan kaca depannya dan dicoret coret dengan filox berwarna merah. 

Sumber: viva.co.id dan lainnya