Boedi Djarot Meninggal Dunia, Tahun Lalu Bikin Heboh Di Aksi Bakar Foto Habib Rizieq

 

Ahad, 27 Juni 2021

Faktakini.info, Jakarta - Juru Bicara (Jubir) Presiden Jokowi Fadjroel Rachman menyampaikan kabar duka meninggalnya Budi Djarot.

Budi Djarot yang merupakan seniman dan juga pentolan Gerakan Jaga Indonesia (GJI) meninggal dunia hari ini Minggu, 27 Juni 2021.

Hal itu disampaikan Fadjroel Rachman melalui akun Twitter pribadinya hari ini.

"Innalillahi w.r. Barusan dapat kabar dari Mas @ErrosDjarot40 atas wafatnya Mas Budi Djarot," tulis Fadjroel.

Fadjroel juga mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya almarhum dan berdoa husnul khotimah.

"Kami sekeluarga ikut berdukacita, semoga almarhum husnul khotimah," pungkasnya.

Seperti diketahui Budi Djarot merupakan seorang seniman dan politisi dan Pentolan Gerakan Jaga Indonesia (GJI).

Budi Djarot merupakan adik kandung seniman yang juga politisi PDIP, Eros Djarot. Budi dikenal aktif dalam mimbar bebas pada aksi 27 Juli, 24 tahun silam.

Budi sempat menjadi sorotan saat dirinya dituding menggerakan massa membakar poster mantan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab.

Aksi upaya pembakaran foto dzurriyah Rasulullah SAW itu terjadi pada hari Senin (27/7/2020) oleh puluhan massa di depan Gedung MPR / DPR, Jakarta.

Awalnya mereka berusaha membakar foto, namun ternyata foto Habib Rizieq tersebut tidak mempan dibakar, akhirnya puluhan massa yang seperti kesetanan itu merobek foto Habib Rizieq dengan disertai aneka hujatan dan caci maki.

Setelah kejadian yang mengundang kemarahan umat Islam itu, pada malam harinya umat Islam mendatangi kediaman Budi Djarot, namun yang bersangkutan saat itu melarikan diri.

Dalam video yang beredar luas, tampak massa umat Islam mendatangi sebuah rumah pada malam hari yang disebut sebagai kediaman Boedi Djarot.

"Apapun alasannya, kami tidak terima foto Imam Besar kami dicoret-coret dan dicaci maki,” ujar seorang umat Islam dalam video tersebut.

Laporan kepada kepolisian juga banyak dilakukan oleh umat Islam terhadap Boedi Djarot yang menjadi korlap pada aksi tersebut. Namun ia tidak pernah diproses hukum sampai akhirnya meninggal dunia hari ini.

Pemakaman Boedi Djarot sendiri menerapkan standar COVID-19. Beredar informasi Boedi Djarot terkena Covid-19 namun tak diperoleh keterangan soal itu.