Budi Rektor ITK Akhirnya Diberhentikan Sementara sebagai Reviewer LPDP

 




Sabtu, 7 Mei 2022

Faktakini.info, Jakarta - Rektor Institut Teknologi Kalimantan (ITK) Prof. Budi Santosa Purwokartiko akhirnya diberhentikan dari posisi reviewer Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Selain itu, Budi juga diberhentikan dari jabatanya sebagai reviewer di Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Dikti).

Hal itu dikonfirmasi oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek Nizam.

“Ya (dilakukan suspen penugasan oleh LPDP dan Dikti),” kata Nizam seperti dilansir detikcom, Sabtu (07/05).


Baca juga: Rektor ITK itu Anggota GAR-ITB yang Pernah Fitnah Mantan Ketum Muhammadiyah Din Syamsuddin

Meski begitu, pemberhentian Budi masih bersifat sementara. Sebab, Kemendikbudristek masih menunggu hasil pemeriksaan etik Budi di ITK.

“Sampai ada rekomendasi dari tim etik perguruan tinggi home base-nya,” ucap Nizam.


Sebelumnya, Rektor ITK Budi Santosa Purwokartiko menghebohkan publik karena mengunggah pernyataan rasialisme tentang calon penerima beasiswa LPDP. Dia menggunakan istilah ‘manusia gurun’ saat menyinggung busana para peserta seleksi.

“Jadi, 12 mahasiswi yang saya wawancarai, tidak satu pun menutup kepala ala manusia gurun. Otaknya benar2 openmind. Mereka mencari Tuhan ke negara2 maju seperti Korea, Eropa barat dan US, bukan ke negara yang orang2nya pandai bercerita tanpa karya teknologi,” kata Budi melalui akun Facebooknya.

Unggahan itu lantas dikecam publik. Seorang warga bernama Irvan Noviandana mengirim surat terbuka kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Andin Hadiyanto untuk menindak pernyataan rasialisme itu.

Foto: Budi Santosa 

Sumber: suaraislam.id