Cokro TV Memfitnah MUI Depok?
Sabtu, 14 Mei 2022
Faktakini.info, Jakarta - Pagi ini saya menerima kabar dari teman MUI Depok, adanya berita Cokro TV yang memfitnah MUI Depok.
Siaran dari Cokro TV itu berjudul Menteri Agama Gus Yaqut Difitnah MUI Depok? Meski judulnya memakai tanda tanya tapi di dalamnya Cokro telah memfitnah MUI Depok, khususnya saya Nuim Hidayat sebagai penulisnya.
Cokro TV sebagai media ternama harusnya tidak asal sembarang menuduh dan menyiarkan opini sembarangan. Mestinya ia menelisik darimana sumber yang saya dapatkan. Dan itu mudah ditelusuri lewat jejak digital.
Sumber yang saya dapatkan tentang kesepakatan para Uskup dan Menteri Agama di tulisan saya “Istighfarlah Yaqut” ada di situs berita ternama beritasatu.com. Situs inilah yang saya lihat sebagai satu-satunya sumber berita dari informasi tersebut. Berita tentang kesepakatan itu dapat ditelusuri di https://www.beritasatu.com/amp/nasional/922355/ini-tiga-hal-yang-dibahas-menag-dan-tujuh-uskup-di-ambon.
Di situ beritasatu.com menulis, “Akhir pekan lalu, Menag (Menteri Agama) Yaqut Cholil Qoumas menggelar pertemuan dengan tujuh uskup di aula Catholic Center Keuskupan Amboina, Maluku. Ada tiga hal yang dibahas pada pertemuan yang digelar seusai pentahbisan Uskup Amboina Mgr Seno Ngutra dan dihadiri Duta Besar Tahta Suci Vatikan untuk Indonesia Mgr Piero Pioppo itu.
Menurut informasi yang diterima Beritasatu.com, Jumat (29/4/2022), poin pertama yang dibahas adalah soal nomenklatur hari raya “Kenaikan Isa Almasih”. Disepakati bahwa “Kenaikan Isa Almasih” diubah menjadi “Kenaikan Tuhan Yesus” sekaligus menyepakati istilah “wafat Isa Almasih” diganti dengan “wafat Tuhan Yesus”…”.
Jadi saya tidak menyebar hoax. Tulisan opini saya berdasarkan sumber berita yang cukup valid. Mengenai apakah beritasatu.com valid atau tidak beritanya, silakan cek sendiri beritanya pada situs itu. Tapi dari pengamatan saya, selama ini beritasatu.com beritanya cukup valid.
Mengenai bantahan dari kantor Kemenag pusat, saya kira itu wajar saja. Selama ini banyak menteri yang salah dalam kebijakan atau ucapan, kemudian diluruskan anak buahnya.
Jadi sekali lagi disini justru Cokro TV telah memfitnah saya dan MUI Depok. Dan saya tidak akan mengambil langkah hukum dalam hal ini
Di era kebebasan informasi, atau internet, saling bantah atau adu argumen adalah hal yang biasa. Cuma yang saya sayangkan Cokro TV yang diawaki oleh para komunikator senior tidak cerdas dan teliti dalam menelisik informasi.
Tuduhan MUI Depok memfitnah Gus Yaqut adalah tuduhan yang ngawur. Karena saya menulis atas nama pribadi. Kalau pendapat MUI Depok kan harus ada kop resminya dan ditandatangani ketua umumnya.
Kedua, Cokro TV juga membuat fitnah kepada saya, karena sumber berita yang saya tulis jelas dan sampai sekarang Kemenag Pusat tidak menegur situs beritasatu.com.
Dari kasus ini, maka terlihatlah bagaimana kualitas Cokro TV. Media dengan biaya besar, diawaki para senior, tapi kualitasnya rendah dan banyak berisi fitnah. Maka hati-hatilah menyimak Cokro TV. []
Nuim Hidayat, Anggota MIUMI dan MUI Depok serta penulis buku-buku Islam.
Sumber: suaraislam.id