Anies Bikin Kagum! BPBD DKI: Banjir Sudah Surut Seluruhnya Dini Hari Tadi, Kering Total!

 





Ahad, 17 Juli 2022

Faktakini.info, Jakarta - Banjir parah yang kerap melanda DKI Jakarta di era Gubernur Jokowi dan Ahok, kini sudah jadi mimpi buruk yang telah berlalu bagi warga Jakarta di era kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan. 

Kini, walau diguyur hujan sederas apapun, intensitas banjir di Jakarta jauh lebih sedikit dari di era Gubernur sebelumnya dan yang lebih mengagumkan lagi, cepat surutnya. Jadi banjir hanya muncul selama beberapa jam saja.

Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Moh Insaf menyatakan banjir di Ibu Kota dengan ketinggian air lebih dari 40 sentimeter sudah teratasi. Dia mengungkapan, pantauan petugas hingga subuh ini pukul 03.00 WIB, air surut. 

"Genangan saat ini sudah kering seluruhnya," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Ahad, 17 Juli 2022. 

Kemarin banjir sempat melanda puluhan RT di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat. Penyebabnya adalah luapan air di beberapa kali dan curah hujan tinggi. 

Banjir sempat merendam 92 RT Jakarta yang berangsur turun menjadi 20 RT dan 2 RT. Ketinggian air beragam mulai dari 40 sentimeter hingga tertinggi 200 sentimeter.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapan tak terjadi banjir yang signifikan kemarin. Dia mengungkapan, ini bukti program penanganan banjir yang selama ini dijalankan pemerintah DKI cukup berhasil mengendalikan banjir di Ibu Kota.

"Hanya ada beberapa genangan dan program-program banjir itu cukup berhasil ya," kata Riza kepada wartawan di Jakarta International Stadium, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu, 16 Juli 2022.  

Sempat Rendam 92 RT

Moh Insaf menyebut titik banjir di Ibu Kota pada pagi kemarin bertambah dari yang semula 71 rukun tetangga (RT) kini menjadi 92 RT.

"Informasi genangan dari sebelumnya 71 RT saat ini menjadi 92 RT atau 0,302 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta dengan ketinggian lebih dari 40 sentimeter," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 16 Juli 2022.

Menurut Insaf, data BPBD DKI tersebut dihimpun per Sabtu, 16 Juli pukul 09.00 WIB. Dalam waktu tiga jam, titik banjir naik 21 RT. RT yang kebanjiran di Jakarta Selatan bertambah dari 22 menjadi 26 RT.

Begitu juga dengan Jakarta Barat dari 8 menjadi 18 RT dan Jakarta Timur dari 41 menjadi 48 RT. Ketinggian air berkisar 40-200 sentimeter. Wilayah yang terendam banjir dengan ketinggian 200 sentimeter adalah Kelurahan Cililitan dan Kelurahan Cawang di Jakarta Timur.

Sumber: tempo.co