Kesan Ondrej Kudela Petik Kemenangan Perdana Bersama Persija Jakarta
Rabu, 3 Agustus 2022
Faktakini.info, Jakarta - Bek Persija Jakarta Ondrej Kudela mendapat kesan tersendiri melakoni laga kandang pertama bersama tim Macan Kemayoran ketika mengalahkan Persis Solo 2-1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, kemarin.
Pertandingan kandang pertama Persija itu dihadiri sekitar 27 ribu pendukung tuan rumah. Sebelumnya, Persija mengawali Liga 1 2022/23 di kandang Bali United, dan menelan kekalahan 1-0.
Kudela merasa terkesan dengan sambutan Jakmania setelah mereka memastikan tampil sebagai pemenang. Pemain berusia 35 tahun ini pun tidak merasakan perih dengan luka di bawah matanya yang didapat di laga tersebut.
“Itu hanya luka kecil. Kami meraih kemenangan, jadi akan sembuh dengan cepat,” ujar Kudela sambil melepas kacamata dan tersenyum dalam wawancaranya dengan stasiun televisi Republik Ceko, Ceska Televize.
“Kami memenangi pertandingan di stadion yang penuh [penonton]. Basis suporter kami sangat besar, dan sungguh luar biasa apa yang sudah dilihatkan suporter di sini (Jakarta).”
“Sekitar 25 hingga 30 ribu orang datang ke pertandingan kandang. Kami memimpin 2-0 [di babak pertama], dan nyaris saja kami terlena [di paruh kedua]. Tapi kami mampu mengatasinya.”
Kudela mengakui dirinya dan Michael Krmencik masih membutuhkan waktu untuk memahami keinginan pemain lokal. Menurut Kudela, ia mempunyai cara tersendiri untuk menjalin komunikasi dengan Krmencik di atas lapangan.
“Pelatih kiper Jan Klima sudah bekerja di sini cukup lama. Saya senang ada orang [Republik Ceko] lain di samping kami. Michael dan saya bersama-sama pergi ke tempat lain. Sungguh menyenangkan saya tidak sendirian di Jakarta,” ungkap Kudela.
“Sebagai tambahan, tidak ada orang yang memahami kami ketika sedang bertanding. Dia (Krmencik) berteriak ke saya, dan saya lalu memberikan sinyal ke dia sebelum mengumpan bola. Kami saling memahami satu dengan yang lainnya, dan saya pikir akan semakin baik.”
Kudela memberikan pujian kepada Thomas Doll sebagai pelatih yang pintar. Kudela mengutarakan, mantan penggawa timnas Jerman ini ingin membawa sepakbola gaya Eropa ke Persija.
“Kami pertama kali bertemu di Jakarta, dan saya harus mengatakan dia adalah pelatih yang sangat baik. Dia ingin bermain dengan gaya Eropa, cepat dan tanpa lama menahan bola. Dia mencoba mentransfernya ke pemain lokal bersama kami,” beber Kudela.
Sumber: Media Online