(Video) Di Lokasi Gempa Cianjur, FPI Bangun Musholla Darurat, Instalasi Air Bersih, MCK, Shelter dan Bagikan Terpal
Selasa, 6 Desember 2022
Faktakini.info, Jakarta - Hingga saat ini Front Persaudaraan Islam (FPI) beserta seluruh jajarannya masih terus memberikan bantuan untuk korban bencana gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat.
Gempa cianjur membuat ribuan rumah warga hancur, jika saja ada yg masih berdiri, tetap berhaya untuk ditinggali, karna struktur bangunan sudah rusak.
Sejak gempa tgl 21 November sampai dengan 3 Desember 2022, masih terasa getaran getaran gempa setiap hari..
Untuk menjaga keselamatan dan kesehatan pengungsi, Relawan HILMI-PRI FPI membangun shelter shelter darurat, dengan ukuran 4x6M, dengan diisi 15 jiwa lebih dan ukuran 6x10M dengan kapasitas 30-50 jiwa, serta menyalurkan ratusan terpal dan terus bertambah jumlah penyaluran pasca gempa susulan pada hari jum’at , untuk menjaga kenyamanan dan keamanan pengungsi dalam jangka waktu lama.
Sampai dengan 2 Desember 2022, Total ribuan pengungsi yang telah menerima manfaat dari pembangunan shelter serta penyebaran terpal bagi mereka yang rumahnya hancur total maupun kondisi rumah yang rusak sedang, dan terus bertambah sesuai kebutuhan pengungsi.
Shelter dibuat senyaman dan seaman mungkin, dengan memperhatikan sirkulasi udara dan dampak cuaca dari hujan deras atau angin yang besar.
Alhamdulillah shelter shelter sudah diisi dan digunakan oleh pengungsi, selain itu para relawan juga berkeliling ke tiap tempat pengungsian untuk merenovasi tenda pengungsi agar lebih aman dan nyaman.
Selain bangunan , gempa cianjur juga berdampak kepada terputus nya saluran air bersih, sedangkan masyarakat rata rata menggunakan aliran sungai untuk kebutuhan sanitasi, mandi, mencuci dan bersih bersih. Kolam kolam ikan pun air nya surut.
Tersendatnya aliran air membuat pengungsi amat sangat kesulitan mengakses ke MCK, belum lagi MCK di rumah masing masing tidak bisa di gunakan karna saluran air menggunakan pompa air, dan listriknya mengalami pemadaman.
Begitupun mesjid dan mushola roboh dan rusak, hingga warga kebingungan melaksanakan aktifitas ibadahnya, karna di dalam tenda pengungsian sudah padat oleh banyak nya pengungsi.
Dengan sigap para relawan membangun mushola darurat, sekaligus membuat instalasi air bersih untuk menjaga kebutuhan warga, baik kebutuhan memasak, minum maupun bersih bersih di titik lokasi yg mudah di akses oleh warga.
Untuk menjaga kenyamanan setiap MCK yang dibangun, setiap lokal dibuat 5 kamar lengkap dengan kloset, agar kemudahan dan kebersihan sanitasi warga tetap terjaga.
Pembangunan mushola, air bersih dan MCK tersebar di tempat tempat pengungsian oleh relawan FPI
Sumber: HILMI FPI dan Relawan FPI
Klik video: