FPI Kota Parepare Kecam Keras Dugem di Pekarangan Masjid Agung Sengkang

Jum'at, 23 Agustus 2024

Faktakini.info

*FPI Kota Parepare Kecam Keras Dugem di Pekarangan Masjid Agung Sengkang*

*Parepare, 23 Agustus 2024* — Front Persaudaraan Islam (FPI) Kota Parepare mengeluarkan pernyataan sikap mengecam keras peristiwa yang baru-baru ini viral di media sosial, di mana pekarangan Masjid Agung Sengkang dijadikan tempat untuk kegiatan dugem yang tidak bermoral. Peristiwa ini dianggap sebagai bentuk pelecehan terhadap kesucian masjid sebagai tempat ibadah umat Islam.

Ketua FPI Kota Parepare, Fahri Nusantara Wahono, dalam pernyataannya menegaskan bahwa kegiatan tersebut sangat melukai perasaan umat Islam. "Kami mengutuk keras tindakan tidak bermoral ini. Masjid adalah tempat suci yang digunakan untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, bukan untuk kegiatan yang bertentangan dengan ajaran Islam," ujarnya.

Dalam pernyataan tersebut, FPI Kota Parepare juga menuntut pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap para pelaku dan penyelenggara kegiatan tersebut. Mereka mendesak agar hukum ditegakkan dengan seadil-adilnya untuk menjaga kesucian tempat ibadah dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.

"Ini adalah pelanggaran serius terhadap norma agama dan hukum yang berlaku. Kami meminta pihak berwenang untuk segera melakukan investigasi menyeluruh dan mengambil tindakan hukum terhadap semua pihak yang terlibat," tambah ustadz Fahri Nusantara Wahono.

Selain itu, FPI Kota Parepare juga meminta pertanggungjawaban dari pihak pengelola Masjid Agung Sengkang dan aparat keamanan setempat yang dianggap lalai dalam menjaga kesucian tempat ibadah. "Kami mendesak agar ada klarifikasi dan tindakan nyata dari pihak pengelola masjid serta otoritas terkait untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang," tegasnya.

FPI Kota Parepare juga mengajak umat Islam untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh kejadian ini. Mereka mengimbau agar masyarakat tetap menjaga kerukunan dan menyampaikan protes secara damai sesuai dengan ajaran Islam.

"Kami menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk tetap bersatu dalam menjaga kehormatan dan kesucian tempat ibadah kita. Mari kita sampaikan protes secara damai dan menjaga agar kejadian ini tidak memperkeruh suasana di masyarakat," kata ustadz fahri

Kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih menghargai dan menghormati tempat ibadah, serta meningkatkan pengawasan terhadap kegiatan yang berlangsung di sekitarnya. FPI Kota Parepare berharap tindakan tegas dan segera dari pihak berwenang dapat memberikan efek jera dan menjaga kesucian masjid sebagai tempat ibadah umat Islam.

*(Sumber berita: FPI Kota Parepare)*

*SURAT PERNYATAAN SIKAP*

Nomor: 77/PNY/8/2024

*Tentang: Kecaman terhadap Penggunaan Pekarangan Masjid Agung Sengkang sebagai Tempat Dugem*

Bismillahirrahmanirrahim,

Kami, *Front Persaudaraan Islam (FPI) Kota Parepare*, dengan ini menyatakan sikap tegas kami terkait kejadian tidak bermoral yang telah terjadi di pekarangan Masjid Agung Sengkang, di mana tempat yang seharusnya menjadi lokasi ibadah dan refleksi spiritual umat Islam malah dijadikan sebagai tempat dugem dengan tindakan yang tidak senonoh. Tindakan tersebut sangat melukai perasaan umat Islam dan merupakan pelecehan terhadap tempat suci. Oleh karena itu, kami menyatakan:

1. *Mengutuk dengan Keras* tindakan penggunaan pekarangan Masjid Agung Sengkang sebagai tempat untuk kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Ini adalah bentuk pelecehan dan penodaan terhadap kesucian masjid sebagai tempat ibadah umat Muslim.

2. *Menuntut Tindakan Tegas* dari pihak berwenang terhadap semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan kegiatan tersebut. Kami mendesak agar hukum ditegakkan dengan seadil-adilnya untuk menjaga kesucian tempat ibadah dan mencegah terulangnya kejadian serupa.

3. *Meminta Pertanggungjawaban* dari pihak pengelola masjid dan aparat keamanan setempat yang lalai dalam menjaga kesucian tempat ibadah. Kami mendesak agar dilakukan investigasi menyeluruh untuk mengungkap semua pihak yang bertanggung jawab atas kejadian ini.

4. *Mengajak Umat Islam* untuk tetap tenang, bersatu, dan tidak terprovokasi oleh kejadian ini. Kami mengimbau umat Islam untuk tetap menjaga kerukunan dan keharmonisan serta menyampaikan protes secara damai sesuai dengan ajaran Islam.

5. *Menyerukan Penghormatan* terhadap tempat ibadah sebagai simbol keagamaan yang harus dijaga kehormatannya. Kami mengingatkan semua pihak untuk tidak menggunakan tempat ibadah untuk kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai agama.

Demikian pernyataan sikap ini kami sampaikan sebagai bentuk keprihatinan dan tanggung jawab kami dalam menjaga kesucian tempat ibadah umat Islam. Kami berharap tindakan ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih menghormati nilai-nilai agama dan norma sosial yang berlaku.

*Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.*

Parepare, 23 Agustus 2024

*Front Persaudaraan Islam (FPI) Kota Parepare*

*Fahri Nusantara Wahono*

Ketua