Habaib harus ditest DNA???
Copas
Habaib harus ditest DNA???
Menurut saya sangat mungkin, secara ilmiah bisa saja dilakukan, dengan catatan:
1. Kalau Habaib ditest DNA, maka Rasulullah Saw juga harus ditest DNA, Masa cuma Habaib yg ditest tapi Rasulullah tidak, kalau hanya Habaib yg ditest DNA maka seperti orang yg ragu akan anaknya lalu melakukan test DNA, tapi yg ditest DNA cuma anaknya, bapaknya tidak ditest DNA, logikanya dimana? perbandingannya dengan siapa?
2. Konon katanya ada pembandingnya, yaitu rambut Rasulullah, pertanyaannya rambut yang mana?, rambut Rasulullah yg ada di penyanyi Opick? Yang di Habib Luthfi? Yang suka dibawa keliling2 pameran artefak peninggalan Rasulullah, berbayar 50rb untuk sekali menciumnya? Yang di Saudi? Yang di Mesir? Yang di Yaman? Yang di India? Yang di Pakistan? Yang di Bangladesh? Yang di Turki? Atau yang di Syaikh2 Thoriqoh?
3. Rambut Rasulullah yang beredar di seluruh dunia sangat banyak, ada di berbagai negara, bisa jadi jumlahnya ratusan, benarkah itu asli rambut Rasulullah? Bagaimana memvalidasinya? Haqqul yaqin itu rambut Rasulullah? Bagaimana caranya membuktikan bahwa itu benar2 rambut Rasulullah Saw?.
Yang sekarang koar2 bahwa Habaib secara DNA bukan keturunan Nabi Saw, jelaskan dong darimana mereka memperoleh rambut Rasulullah yg mereka uji DNA nya? sebutkan dong siapa nama Habib yang sudah ditest DNA? Apa nama lembaga yg melakukan test DNA?
Jika tidak bisa menyebutkan, mereka benar2 pendusta, memframing kalangan awam kalau Habaib sudah dtest DNA dan terbukti bukan keturunan Rasulullah Saw. Akibatnya banyak yg ikut2an memviralkan kebohongan ini, dengan yakin menyebarluaskan: "berdasarkan test DNA Habib bukan keturunan Rasulullah", padahal data test DNA itu sendiri tdk pernah ada.
Kesimpulan saya mengenai gaduh nasab ini : inna maqoli rohmatan ghufron, maqoli DNA fa, maqoli Pancasila, maqoli Nusantara..
Keprok Atuuuuh!!!