Drs. Edwin Sholeh: SUNNAH BERPOLITIK DALAM.ISLAM

 



Sabtu, 21 September 2024

Faktakini.info

*WAHAI Ummat ISLAM jangan Gentar Berbicara Politik*

✍🏻 *Drs. Edwin Sholeh*

SUNNAH BERPOLITIK DALAM.ISLAM.

         Syaikh Prof. Dr. Rawas Qal’ah Ji di dalam Mu’jamu Lughah al-Fuqaha’ (I/253) menjelaskan, politik dalam Islam adalah: ri’âyah syu‘ûn al-ummah bi ad-dakhil wa al-khârij wifqa asy-syarî’ati al-islâmiyyah; artinya pemeliharaan urusan umat di dalam dan luar negeri sesuai dengan syariah Islam. 

Makna inilah yang ada dalam hadis Nabi ﷺ. riwayat Imam Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallohu anhum: “Bani Israil itu diurus oleh para nabi (tasûsuhum al-anbiyâ’). Ketika seorang nabi wafat maka akan diganti nabi (yang baru). Namun tidak ada nabi setelahku dan akan ada para khalifah dan jumlahnya banyak”.

Imam an-Nawawi dalam Shahih Muslim bi Syarh an-Nawawi (VI/316), menjelaskan pengertian tasusuhum al-anbiyâ’, yaitu mengatur urusan mereka sebagaimana yang dilakukan oleh para pemimpin dan wali terhadap rakyat-(nya).

Ringkasnya, politik dalam Islam adalah permeliharaan (ri’ayah) urusan umat di dalam dan luar negeri, yang subyeknya adalah negara dan umat. Negara secara real melaksanakan pemeliharaan itu. Umat melakukan kontrol terhadap ri’ayah oleh negara.

Dari situ, kita mafhum mengapa para fuqaha’ saat mengkaji masalah politik, selalu mengaitkan dengan Imamah, atau Khilafah. Sebab, tanpa Khilafah dan Imamah, aktivitas politik dalam Islam tidak akan sempurna. 


Imam al-Ghazali, di dalam Ihya’ Ulumuddin (I/17) menyatakan, "Agama itu ibarat asas, kekuasaan itu ibarat penjaga. 

Sesuatu tanpa asas pasti runtuh, begitu juga kalau tanpa penjaga, pasti hilang".


Hampir keseluruhan dari kita masyarakat terprovokasi atas ujaran islam dan politik jangan dicampur adukkan. Sadarkah kita wahai umat islam yang merupakan umat terbaik di seluruh alam. Jangan melupakan bahwa Alloh menjadikan islam sebagai agama Rahmatan Lil'alamin. Agama yang menyempurnakan seluruh persoalan kehidupan termasuk dalam hal politik.


*Mengapa?*


Karena disadari atau tidak, sikap kita yang apatis terhadap politik telah membelah kesatuan umat, menghancurkan kepercayaan kita, dan merusak tatanan kehidupan yang semakin sulit dirasa setiap harinya.


Memantau politik termasuk jihad yang harus kita perhatikan sesuai hadist riwayat Thabrani yaitu *"Sebaik-baik jihad adalah Ribath (memantau kondisi negeri muslim)"*.


Lantas masihkah kita bungkam dan terus termakan dengan isu bahwa islam tidak perlu berpolitik, islam cukup ibadah saja, islam tidak perlu berbicara kenegaraan.



Nauzubillah semoga kita dijauhkan dari bahaya akibat sikap kita yang salah menafsirkan mengenai politik


*Umat Islam jangan takut bicara politik!*


Berikut ulasan Al Ustadz *@AbuFayadhMuh.Faisal* حفظه اللّٰه تعالى


dalam rilis artikelnya tanpa saya ubah. Semoga menjadi pencerahan untuk kita semua


*Bismillahirrohmanirrohiim...*


Sangat sering sekali, sebelum memberi kajian, pihak DKM atau panitia berpesan ke saya Ustadz, nanti jangan bicara politik ya , Bukankah ISLAM dan Politik itu tidak bisa dipisahkan.. ?!.


Bahkan ada sebagian Asatidz Kabir bilang Haram *Berpolitik* bahkan memahami *Fiqhul Waqi' (Realitas Keummatan)* Astaghfirulloh bagaimana pandangan Islam yuk Kita Bahas.


Rasululloh Shollallohu Alaihi Wa Sallam..


Setelah Membangun *TAUHID* beliau Membangun Pemerintahan dengan Politik..!!!


Begitupun peperangan-peperangan yang ada pada zaman Rasul tak lepas dari Politik...



*Maka dalam Islam dikenal dengan POLITIK ISLAM (SYIASATUL ISLAMIYAH)*


Apa Tujuan dari Politik Islam?


Setidaknya ada Dua Tujuan Pokok dari Syiasatul Islamiyah atau Syiasatusy Syar'iyah :


*1- IQOMATUD DIIN (Menegakkan Agama)*


Tujuan Politik Islam Menegakkan Agama,


Apa itu Menegakkan agama ?


Membela Agama


Membela Hukum Agama


Membela Syariat Agama


Membela Syiar" Agama


Meletakkan AYAT AYAT SUCI Di Atas Ayat KONSTITUSI


*2- RI'AYATUL UMMAH (Mengayomi/Melayani Ummat/Rakyat)*


Apa itu mengayomi/Melayani Ummah/Rakyat ??


Mementingkan Kepentingan Ummat/ Rakyat di atas kepentingan pribadi, Kelompok atau Partai


Mensejahterakan Ummat/Rakyat


Menggunakan Kekayaan Alam di Negeri yang dipimpin semata mata Untuk Ummat/Rakyat, Bukan untuk Kepentingan Kelompok atau diJual ke Asing guna memenuhi Ambisi Pribadi dan Kelompok


Memberikan Rasa Aman pada Ummat/Rakyat.


Itulah 2 tujuan Pokok dari Politik Islam..


*Jadi jangan ragu para Ulama', Habaib, Ustadz, Da'i untuk BERBICARA POLITIK*


Singkirkan PROPAGANDA Musuh Musuh Agama yang Mengatakan :



*"Ulama jangan Bicara Politik, jangan ikut ikutan Berpolitik, Politik itu Kotor"*,


Propaganda ini hanya Bertujuan Membungkam Ummat Islam Agar BUTA POLITIK,


Sehingga Perpolitikan di Negeri ini Di Kuasai oleh mereka yang tidak Berpihak pada Islam.


Jika Orang orang Baik Enggan Bicara Politik, Jangan Salahkan jika Nanti di Pimpin Oleh orang Jahat


Jika Ummat Islam Enggan Berpolitik, Maka Suatu Saat Akan di Pimpin Oleh Pemimpin yang Tidak Membela Islam.


*****


*JANGAN BICARA TENTANG POLITIK YAA..*


Maaf ini grup dokter, jangan ngomong politik ya!


"Maaf , ini grup pengajian, jangan ngomong politik yaa.. "


"Maaf, ini grup guru, jangan ngomong politik yaa.."


"Maaf ,ini grup dakwah, jangan ngomong politik yaa.."


Ummat dilarang membicarakan tentang politik


*Taukah Antum Wahai IKHWAH...*


350 tahun belanda menjajah indonesia


Kristen ambon membantai muslim ambon dan poso


kristen serbia membantai muslim bosnia


Budha myanmar membantai muslim rohingya


Hindu india membantai muslim kashmir


Yahudi israel membantai muslim palestina


Syiah syiria membantai sunni


Kemal attaturk men sekulerkan turki


*Tau kenapa??*


Karena muslim *DILARANG* membicarakan politik sehingga ummat islam tdk tau tentang tipu daya para musuh Nya dlm menghancurkan islam..



Tiap kali ada ummat yg sadar pentingnya memahami politik dan mulai membicarakannya,


maka langsung saja saudara seimannya menekan dan melarangnya


Padahal...


Semua musuh Alloh berpolitik


Semua musuh Alloh menjalin persaudaraan diantara mereka


Semua musuh Alloh melupakan perbedaan besar diantara mereka


Semua musuh Allah tdk hanya beribadat di rumah ibadat mrk masing2,


namun jg mengatur strategi peperangan tuk memerangi kaum muslimin


*Lihatlah apa yg kita kerjakan?*


Beribadah saja


Bekerja saja


Belajar saja


Beramal ma'ruf saja


Maka tidaklah heran jika ummat islam mudah sekali dikoyak2,


mudah sekali di adu domba dan mudah sekali dibenturkan satu dengan lainnya


Fahamilah saudaraku..


Politik yg kita bicarakan bukanlah politik praktis..


Politik yg kita bicarakan adalah wujud kecintaan kita terhadap agama, bangsa dan negara..


Politik yg kita bicarakan adalah mengenai kedzaliman dan kesewenang2an penguasa


Politik yg kita bicarakan adalah demi izzatul islam wal muslimin..


Maka..


*Jangan pisahkan politik dari dakwah*


Jangan pisahkan politik dari ibadah dan muammalah kita


Politik adalah syiasah / strategi tuk menegakkan amal maruf dan nahi munkar


Politik adalah wadah muhasabah diri agar tidak dijajah lagi seperti dulu


Lihatlah kini...


Kitabulloh dilecehkan


Ulama dihinakan


Syariat Nya dipermainkan


NKRI terancam


Musuh2 islam dan NKRI bangkit bersama2


Darimana kita tau itu semua??



Ya, benar dari politik


*Maka...*


Berpolitiklah dengan Politik Islam,


Karena hanya dengan Politik Islam yang akan menjaga marwah Islam dan bangsa,


Bukan Politik Sekuler Demokrasi, Atau Politik Sosialis Komunisme.


*Maka...*


Selama politik itu benar, maka berpolitiklah


Selama politik itu menjaga marwah islam dan bangsa, maka berpolitiklah


Selama politik itu menyuarakan kebenaran dan memberantas kedzalliman, maka berpolitiklah. .[/*]

Wallohu a'lam...

Allohu akbar..

#Siap_RIBATH

Salam Ahadun AHAD ☝🏼Allohu Akbar ✊ Isy Kariman Aw Mut Syahidan/HIDUP MULIA ATAU MATI SYAHID

Semoga Bermanfaat.., Barokallohu fiikum

Hasbunalloh Wanikmal Wakil Nikmal Maula Wanikman Nasir 

*Raih Amal Sholih...!!!, Sebarkan informasi ini Jika Bermanfaat, Syukron. Barokallohu fiikum*

Posting Komentar untuk "Drs. Edwin Sholeh: SUNNAH BERPOLITIK DALAM.ISLAM"