BISAKAH IB HRS MENGUBUR AMBISI POLITIK JOKOWI DAN DINASTINYA?

 



Kamis, 5 Desember 2024

Faktakini.info

BISAKAH IB HRS MENGUBUR AMBISI POLITIK JOKOWI DAN DINASTINYA?

Selama 10 Tahun, Jokowi berkuasa, Saya amati secara politik sesungguhnya, hal paling di takuti Jokowi adalah IB HRS. Secara Politik satu - satunya tokoh Nasional yang bisa menjatuhkan Jokowi adalah IB HRS. Jokowi kesannya tidak takut kepada tokoh- tokoh politik maupun ketua umum- ketua umum Partai Politik termasuk kepada Megawati yang telah membesarkannya. 

Jokowi melihat IB HRS sebagai tokoh yang bisa menjatuhkan kekuasaannya sekalipun IB HRS tidak memiliki Partai Politik tapi IB HRS memiliki masa Sosial yang besar. 

Di samping itu, IB HRS telah membuktikan menghancurkan karier Politik Ahok dan pendukungnya pada hal Ahok waktu itu di dukung semua kekuatan Kekuasaan Jokowi, Partai Politik besar termasuk Oligarki tapi faktanya Ahok kalah dan Anies menang. IB HRS berhasil mengubur karier Politik dan mengakhiri kekuasan Ahok dan sampai sekarang karier politik Ahok berakhir. Bahkan Ahok sampai di penjara. 

INVISIBLE HAND IB HRS

Cepat atau lambat, karier Politik dan Dinasti Politik Jokowi akan berakhir di tangan IB HRS melalui tangan inivisible hand nya. Sekjend PDIP Hasto, mengumumkan bahwa Jokowi dan keluarganya bukan lagi menjadi bagian dari PDIP. 

Disamping itu, beberapa waktu lalu Dasco dan Habiburrahman telah menemui IB HRS di petamburan, kedatang Dasco dan Habiburrahman tidak mungkin berdiri sendiri pasti sepengetahuan Prabowo. 

Kemenangan Pram- Rano besar kemungkinan satu putaran di DKI menunjukan ada tangan yang tidak kelihatan( invisible hand) bekerja untuk Pram- Rano melawan tangan Jokowi yang mendukung RK- Suswono dan kalah. 

Pertarungan Pilgub di DKI bukan pertarungan antara Megawati- PDIP vs Jokowi- Prabowo tapi lebih kepada pertarungan Jokowi vs Anies. Meskipun Anies memandang, bahwa pasangan RK- Suswono adalah pasangan hasil intervensi, tapi luar biasanya Anies memberikan dukungan kepada Pram- Rano. Semakin terlihat selama masa kampanye Pram- Rano tidak memasang Atribut- atribut PDIP. 

Kenapa PDIP sama sekali tidak ada logo PDIP pada setiap spanduk Pram- Rano?. hal ini karena Pilgub DKI adalah pertatungan antara Jokowi dan Anies. Beberapa waktu lalu IB HRS menyampaikan kepada  Saya bahwa tidak ada masalah bila beliau ketemu Megawati. Pernyataan IB HRS pada acara haul 212 baru saja. Jelas IB HRS memberikan dukungan bahkan mengajak masyarakat mendukung Prabowo” jangan ganggu Prabowo, biar Prabowo membersihkan orang- orang yang telah merusak Negri ini, termasuk usut Jokowi dan Fufufafa” kata IB HRS. 

IB HRS sulit kita tau motif politiknya. Baru saja di Pilgub DKI kasus Suswono wagubnya RK di mana ada PKS di dalam KIM plus, ada Jokowi dan Prabowo. Apa yang terjadi dengan IB HRS pada slip of tongue Suswono soal Pemuda Pengangguran, sikap IB HRS hanya bicara “jangan ganggu Suswono, toh dia sudah minta maaf” tapi IB HRS tidak menyampaikan mendukung RK- Suswono dan tidak juga mengatakan dukung Pram- Dul ada apa? Saya membacanya bahwa IB HRS saat ini memiliki tiga invisible hand yaitu: tangan Prabowo, tangan Megawati dan tangan Anies. 

IB HRS benar- benar menjadi arus politik riel kuat, sebagai bandul politik yang bisa mengubur karier politik siapa pun. Kita harus mengakui bahwa bandul politik IB HRS seperti jalan toll yang bisa mengakhiri kekuasaan dan karier politik seseorang tanpa hambatan. Ketakutan Jokowi terhadap IB HRS adalah sangat beralasan sebab selama 10 Tahun Jokowi berkuasa, Jokowi tidak mampu menyelamatkan Ahok dari kekalahan di DKI dan Penjara. 

Sangat beralasan bagi Jokowi takut pada IB HRS. sejak 2014 sampai hari ini, IB HRS adalah faktor utama yeng dapat mengakhiri karier politik Jokowi dan dinastinya. Selama 10 Tahun berkuasa Jokowi memonitor setiap langkah- langkah sosial politik IB HRS. Waktu IB HRS tiba di bandara Soekar- Hatta di sambut puluhan ribu bahkan ada yang bilang ratusan ribu dari bandara sampai petamburan masa manusia dan umat tidak putus. Pada hal IB HRS bukan pejabat, bukan ketua Umum Partai politik, bukan oligarki sinter clas tapi sambutannya mengalahkan sambutan kepada Jokowi. 

Lalu apa yang terjadi setelahnya?. Satu minggu setelah ketibaan IB HRS di Jakarta, Jokowi melakukan kunjungan kerja mendadak ke NTT yang di sambut dengan ribuan masa rakyat kesannya ingin menyaingi sambutan IB HRS. Demikian juga ketika IB HRS demo di Istana Jokowi tidak berada Istana. 

Kekuatan Politik Jokowi dan Dinastinya, menurut pandangan politik Saya akan berakhir di tangan IB HRS. Apa dasarnya? Pertama IB HRS sudah membuktikan merontokan ambisi Politik Ahok dari Gubernur DKI sampai ke inginan Ahok untuk menjadi President RI, kedua kemengan Pram- Rano di Pilgub DKI. Kekalahan ini di sebabkan IB HRS hanya membela Suswono tapi IB HRS tidak mendukung cagub RK- Suswono, Ketiga : Pernyataan Sekjend PDIP Hasto bahwa Jokowi dan keluarganya bukan lagi menjadi bagian PDIP, Ke empat: Pernyataan IB HRS ke Prabowo, Kelima: Prabowo butuh dukungan IB HRS untuk membersihkan orang- orang yang merusak Negara ini termasuk mengusut Fufufafa, artinya Prabowo bisa saja meminjam tangan IB HRS untuk mengakhiri Politik dan Dinasti Jokowi. Dan IB HRS mampu melakukan hal ini. Karena IB HRS telah membuktikannya terhadap Ahok.

(Bilmar)