[Video] FPI Sukabumi Buka Jalan Tertutup Longsor di KM 32 Segaraanten
Sabtu, 7 Desember 2024
Faktakini.info, Jakarta - Hingga saat ini Front Persaudaraan Islam (FPI) dan seluruh jajarannya masih terus aktif melakukan kegiatan sosial kemanusiaan dan membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan.
4 Desember, Sukabumi. Banjir dan longsor melanda di berbagai wilayah Sukabumi. Berdasarkan pantauan Tim Relawan banjir setinggi lebih dari satu meter setidaknya melanda sejumlah kampung dan desa dalam wilayah Kecamatan Ciemas, Palabuhanratu, Cidolog, Gegerbitung, Tegalbuleud, hingga Kecamatan Pabuaran dan Kecamatan Nyalindung.
Hujan persisten juga menyebabkan empat aliran sungai di Sukabumi meluap. Selain itu bencana tanah longsor dan pergerakan tanah juga berdampak pada sedikitnya di 18 kawasan lain di daerah itu.
Relawan HILMI FPI Sukabumi siaga memantau dan merespon situasi dan kondisi tersebut
Sukabumi, Jum’at 6 Desember 2024, Tim Relawan HILMI PRI FPI kembali bergerak menuju jalan Segaraanten Km 32. Tampak Antrian kendaraan panjang tertahan longsoran.
Longsoron menutup akses jalan dari Desa Purabaya ke Sagaranten, selama 4 hari menutup jalan di Kampung Rawaudin Desa Purabaya.
Relawan HILMI PRI FPI sigap langsung turun ikut membantu warga dan menurunkan alat penyemprot air untuk membuka akses jalan yang tertutup. Tim Relawan HILMI PRI bahu membahu bersama warga dan Relawan lainnya. Untuk membuka akses jalan tersebut. Akses jalan itu merupakan jalan utama.
Pembukaan akses jalan sangat penting dan mendesak untuk membuka jalur ekonomi maupun akses lainnya bagi warga. Terutama di saat bencana saat ini.
Warga harus segera mendapatkan bantuan. Jika akses jalan tertutup maka bantuan tidak dapat disalurkan. Karenanya membuka akses jalan sangat penting guna kelancaran penyaluran bantuan.
Sumber: HILMI FPI