AGUAN SANG BIADAB ! Oleh : Sugeng Waras
Jum'at, 10 Januari 2025
Faktakini.info
*AGUAN SANG BIADAB !*
*Oleh : Sugeng Waras*
*Mulutku adalah undang undang sangat paradok dengan Mulutmu adalah Harimau mu !*
Pengerahan besar besaran konvoi Truk Truk RAKSASA yang bermuatan Tanah urug dijalan raya kecamatan Kosambi oleh Aguan merupakan sikap kritis Aguan terhadap panggilan beberapa tergugat dari pihaknya yang mangkir dari panggilan pengadilan negeri Jakarta Pusat yang mengakibatkan dua kali persidangan ditunda, dan akan dipanggil lagi pada tanggal 20 Januari 2025 mendatang
*Ini bentuk perlawanan panik yang membabi buta dari Aguan, serta sikap arogansi yang berlebihan dari pihak Aguan yang justru dengan mudah kita menangkap dan menjerat dengan pasal pasal yang mematikan terhadap siapa saja yang berupaya melindungi, membela dan memenangkan oligarki*
Ini selurus dengan tulisan jari Firdaus sang pembela hukum Aguan yang nrocos dan menghinakan Ketua Tim Advokad Said Didu Khozinudin SH, terkait tuduhan kebobrokan administrasi pihak pengacara Said Didu, padahal prosedur dan mekanisme dalam proses hukum kasus pembangunan PIK 2 yang Ilegal syarat dengan penyelundupan dan pelanggaran hukum
Strategi Aguan dengan mengandalkan DUKUNGAN UANG dalam memenangkan perkara ini menjadi catatan penting sekaligus perlawanan dengan *kewaspadaan tinggi* dari tim Hukum Said Didu
Kita tuntut dan kita tengarai segala akal bulus yang memanfaatkan aparat atau preman preman bayaran dalam penyelesaian kasus pembangunan PIK 2 yang terus kita sikapi dengan kritis, bahwa tidak selamanya uang akan mengalahkan *kebenaran dan keadilan*
Oleh karenanya perlu bantuan kepekaan dan kepedulian dari berbagai pihak agar benar benar hukum dapat ditegakkan tanpa pandang bulu dan berjalan sebagaimana mestinya
*Hilangkan MITOS OLIGARKI kuat tak bisa dikalahkan*
Semoga Tuhan yang maha Kuasa akan memberikan bimbingan dan perlindungan terhadap Tim Hukum Khozinudin SH dkk
Kesimpulannya, Aguan dkk begitu ngawur dan membabi buta dalam memenangkan perkara ini, beserta terang terang an menganggap sepele Tim hukum Said Didu, sekaligus menggunakan, menentang dan memainkan uangnya untuk memfasilitasi Ombudsman sesuai keinginanya
*Para Ombudsman dan lembaga penegak hukum harus benar benar jujur dan bernyali dalam memutuskan perkara ini, jangan sampai dibelakang anda akan memetik hasil perbuatan anda sendiri*
Sekali lagi mohon bantuan serta kepeka pedulianya menghadapi Oligarki yang akan memanfaatkan dan memperalat institusi penegak hukum agar tidak sembarangan dalam penangananya
*SALAH SATU KUNCI KEMENANGAN, PRESIDEN PRABOWO DAN JAJARANYA, HARUS BENAR BENAR BERPIHAK PADA RAKYAT, HARGA MATI. !*
ALLOHU AKBAR. !!!
MERDEKA. !!!
Bandung, 10 Januari 2025