Profil Ruud Gullit, Legenda Timnas Belanda
Ahad, 19 Januari 2025
Faktakini.info
Ruud Gullit
Ruud Gullit, lahir pada 1 September 1962, adalah mantan pesepak bola profesional asal Belanda yang bersinar pada era 1980-an dan 1990-an. Bermain sebagai bek, gelandang, atau penyerang, Gullit dikenal sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa. Pada tahun 2004, ia terpilih sebagai salah satu dari 125 pesepak bola terbaik dunia dalam perayaan 100 tahun FIFA.
Gullit adalah kapten tim nasional Belanda yang meraih gelar juara di Euro 1988. Ia juga berpartisipasi dalam Piala Dunia 1990 dan Euro 1992. Di level klub, ia mencetak sejarah saat bergabung dengan AC Milan dari PSV Eindhoven pada tahun 1987 dengan rekor transfer dunia kala itu. Dijuluki "Si Tulip Hitam," Gullit menjadi bagian dari trio Belanda legendaris bersama Marco van Basten dan Frank Rijkaard. Selama di Milan, ia meraih tiga gelar Serie A dan dua trofi Liga Champions UEFA.
Pada 1995, Gullit bergabung dengan Chelsea dan setahun kemudian diangkat sebagai manajer pemain. Di musim perdananya sebagai pelatih, ia membawa Chelsea menjuarai Piala FA, gelar besar pertama klub tersebut dalam 26 tahun. Prestasi ini menjadikannya manajer asing pertama yang memenangkan Piala FA. Di puncak kariernya, Gullit meraih penghargaan Ballon d'Or pada tahun 1987 dan dinobatkan sebagai World Soccer Player of the Year pada 1987 dan 1989.
Sebagai pemain, Gullit dikenal karena kemampuannya yang serba bisa dan memadukan kekuatan fisik dengan teknik tinggi. Ia adalah wujud nyata dari filosofi "Total Football," mampu bermain di berbagai posisi, mulai dari gelandang serang, striker, hingga bek. Atletisnya yang luar biasa, dengan kecepatan, kekuatan, dan teknik yang tajam, membuatnya tampil dominan di lapangan. Gullit juga dikenal mahir dalam duel udara berkat postur tinggi dan kemampuan melompat yang mengesankan. Meskipun berbadan besar, ia bermain dengan elegan, menunjukkan keseimbangan, ketenangan, dan kemampuan menggiring bola yang memukau.
Kreativitas, kecerdasan, dan visi permainan menjadikan Gullit tak hanya sebagai pencetak gol ulung tetapi juga playmaker andal. Di penghujung kariernya, ia memainkan peran lebih dalam, menciptakan peluang bagi rekan setimnya. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan mengambil tendangan bebas yang presisi. Di luar teknik dan fisik, Gullit menunjukkan kepemimpinan dan semangat juang yang luar biasa meskipun sering diganggu cedera sepanjang kariernya.
Kehebatannya di lapangan pernah membuat Garth Crooks, dalam kolom Team of the Week tahun 1990, menyatakan, "Ruud Gullit adalah pemain luar biasa dalam standar apa pun. Dia memiliki semua keterampilan, tidak takut melakukan apa pun dengan bola, dan menikmatinya sepenuh hati. Menurut saya, inilah yang membuatnya lebih unggul dari Maradona. Dia memiliki keseimbangan yang sama seperti Pelé, Franz Beckenbauer, dan Johan Cruyff."
#RuudGullit
#Belanda
#LegendaSepakbolaDunia