Abnaul Alkhairaat Tojo Una Una: Tangkap Fuad Cucu PKI yang menghina Sayyid Idrus Aljufri!
Dugaan pelecehan yang dilakukan oleh Fuad Plered cucu Warsinah gembong Gerwani PKI ini telah menista Al Habib Idrus Bin Salim Aljufrie, atau Guru Tua, pendiri Yayasan Pendidikan Alkhairaat, berbuntut panjang.
Abnaul Alkhaeraat atau alumni jebolan Yayasan pendidikan Alkhairaat di seluruh wilayah Nusantara termasuk di kawasan Indonesia Timur kususnya Palu Sulawesi Tengah bereaksi menyatakan protes keras atas sikap Fuad Plered yang dinilai tidak bermoral tersebut.
Tindakan itu dianggap menghancurkan martabat sosok yang tidak hanya berjasa bagi abnaul Alkhairaat tetapi juga berkontribusi dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Dikabupaten Tojo una una segenap Abnaul Alkhaeraat seperti yang disuarakan oleh Mohamad Fadel Lasawedi, mendesak Polres Touna, Polda Sulteng bahkan Mabes Polri untuk sesegera mungkin menangkap dan memproses terduga Fuad Pleret.
*“Kami abnaul Alkhaeraat meminta Kapolres Touna serta Kapolda Sulawesi Tengah Mabel Polri untuk segera menangkap yang bersangkutan atas tindakannya yang telah menghina Guru kami Ulama besar kami, dan jika Kepolisian Republik Indonesia tidak merespon tuntutan kami ini, maka kami tentu punya cara sendiri untuk menyelesaikan apa yang sudah dimulai oleh pleret ini,“* tegas Fadel.
*Cucu dari Mohamad Amin Lasawedi salah satu murid terbaik Sayed Idrus Bin Salim Aljufri, yang saat ini duduk sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tojo Una una*, dengan tegas menyatakan sikapnya akan terus mengawal kasus pelecehan yang dilakukan Plered pada pendiri Yayasan Pendidikan Alkhairaat hingga tuntas.
Ia pun berharap Kepolisian Republik Indonesia menegakan hukum dengan seadil adilnya pelaku dihukum sesuai dengan tindakan yang terduga lakukan, tutup Mohamad Fadel.
Sumber: KBRN, Ampana
