Ustadz Maman S, Mantan Panglima FPI Pusat Dituduh Bela Fuad Plered: “Itu Fitnah Keji, Saya Patuh pada Maklumat IBHRS
Ahad, 13 April 2025
Faktakini.info
Ustadz Maman S, Mantan Panglima FPI Pusat Dituduh Bela Fuad Plered: “Itu Fitnah Keji, Saya Patuh pada Maklumat IBHRS!”
Jakarta – Jagat media sosial kembali digegerkan oleh sebuah video TikTok provokatif yang menyudutkan Ustadz Maman, salah satu tokoh karismatik sekaligus mantan Panglima FPI Pusat. Dalam video tersebut, Ustadz Maman difitnah seolah-olah memberikan dukungan terhadap sosok kontroversial Fuad Plered. Padahal faktanya, beliau belum pernah sekalipun mengeluarkan pernyataan atau diwawancarai terkait isu tersebut.
“Saya tegaskan, video itu hoaks! Saya tidak pernah bicara atau diwawancarai soal Fuad Plered. Itu fitnah yang keji dan tidak bertanggung jawab,” tegas Ustadz Maman dalam klarifikasinya.
Dengan nada tegas namun tetap santun, Ustadz Maman menyampaikan bahwa dirinya sepenuhnya loyal terhadap garis perjuangan FPI dan senantiasa mengikuti keputusan resmi dari DPP FPI serta maklumat dari Imam Besar Habib Rizieq Syihab (IBHRS).
“Sikap saya tentang Fuad Plered? Saya hanya mengikuti arahan dan maklumat resmi DPP FPI serta IBHRS. Itu komitmen saya sejak awal dan tak akan berubah,” lanjut beliau.
Munculnya video fitnah tersebut dinilai sebagai upaya adu domba yang sengaja dibuat oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab untuk memecah barisan perjuangan umat dan menodai marwah ulama serta pejuang Islam.
“Kepada siapa pun yang menyebarkan video itu, saya nasihatkan: bertaubatlah! Jangan main-main dengan fitnah. Ini bukan hanya soal nama saya, tapi soal kebenaran dan kejujuran dalam perjuangan,” ujar beliau dengan nada penuh keprihatinan.
Ustadz Maman juga mengimbau kepada umat Islam, khususnya para simpatisan FPI dan pencinta ulama, agar tidak mudah terprovokasi oleh konten-konten palsu yang berseliweran di media sosial.
“Di zaman digital ini, kita harus cerdas. Jangan telan mentah-mentah apa yang kita lihat di layar HP. Tabayyun dulu, klarifikasi dulu, baru percaya,” pungkasnya.